Sejarah Lahir Rasulullah, Mengapa Disebut Tahun Gajah? Berikut Penjelasannya

16 November 2022, 17:50 WIB
Ilustrasi Umrah Makkah, Arab Saudi /kemenag.go.id

JURNALACEH.COM- Rasulullah lahir pada 12 Rabiul Awal atau 571 Masehi di kota Mekkah. Tahun lahir Rasulullah juga dikenal sebagai Tahun Gajah.

Rasulullah lahir dari pasangan Abdullah bin Abdul Muthalib dan Aminah bin Wahab, Abdullah merupakan saudagar yang sering bepergian ke Syam. Abdullah adalah anak seorang pemuka Quraisy dan sangat dihormati di kalangan rakyatnya sementara Aminah adalah pemimpin Bani Zuhrah.

Ketika Aminah mengandung Nabi Muhammad yang baru berusia dua bulan, Abdullah telah meninggal dunia.

Baca Juga: Cara Cek Lokasi Sinyal TV Digital dengan Mudah

Dengan demikian, Nabi Muhammad lahir sebagai anak tanpa ayah atau disebut yatim.   

Lalu, Mengapa tahun lahirnya Rasulullah SAW dikatakan Tahun Gajah ? Berikut penjelasannya.

Alkisah Pada saat Rasulullah lahir, terjadi peristiwa besar pada tahun itu. Dimana terdapat pasukan gajah yang dipimpin oleh Abrahah yang berniat untuk menghancurkan  Ka’bah.

Dikarenakan pada saat itu tidak ada tanggal di negara-negara Arab, makanya tahun itu juga disebut Tahun Gajah.

Raja Abrahah atau Abrahah Al Arsyam yang memimpin masukan Gajah pada awalnya adalah panglima militer Yaman. Wilayah yang diperintah oleh Arias, gubernur Kerajaan Abyssinia.

Baca Juga: Keistimewaan Rasulullah Pada Masa Berdakwah di Madinah

Aryath adalah gubernur pertama negara itu pada 535 M setelah menaklukkan Himyarya, kerajaan yang memerintah Yaman ratusan tahun lalu. Kerajaan Abyssinia sendiri terletak di Abyssinia, Ethiopia, dan diperintah oleh Negus (Najasi), yang berada di bawah kekuasaan Romawi, dan kaisarnya adalah Justin I.

Ketika seorang gubernur dilantik di Yaman, terjadi kontroversi. Abrahah membunuh Aryath dan mengambil alih seluruh tentara Yaman.

Dalam peristiwa itu, sebelum kaum abrahah menghancurkan Ka’bah,Allah SWT menunjukkan kuasanya dengan menghancurkan mereka terlebih dahulu sebelum Raja Abrahah dan pasukan gajahnya mencapai Ka'bah.

Pada saat itu Allah menunjukkan kekuasaannya dengan memerintahkan salah satu makhluk-Nya, yaitu burung Ababil dengan jumlahnya sangat banyak.

Baca Juga: Kapan Peringatan Isra Miraj Tahun 2023? Simak Penjelasan dan Catat Tanggal Merahnya

Burung Ababil diperintahkan oleh Allah untuk membawa batu dari neraka dan melemparkannya ke pasukan Abrahah. Sehingga menewaskan seluruh pasukan Abrahah.

Hal ini sesuai dengan apa yang dijelaskan dalam Al-Qur’an Surah Al-Fiil. ***

Editor: Farhan Nurhadi

Tags

Terkini

Terpopuler