Network
Ia juga menambahkan, Al-Qur'an selain berisi nilai-nilai keimanan.
Al-Qur'an juga mengandung sumber ilmu pengetahuan yang diperuntukkan bagi kita ummat manusia dalam mempelajari kisah-kisah sejarah, falsafah hidup, kemuliaan, ketauladanan serta pesan-pesan moral yang luhur.
Selalu memberikan pencerahan dan keteduhan batin bagi siapa saja yang membacanya.
"Pesan Alquran juga melarang kita berputus asa, terhadap Rahmat Allah SWT, Alquran selalu memberikan kabar gembira, bahwa dibalik kesukaran akan ada kemudahan-kemudahan.
Sekali lagi harapan saya kepada seluruh elemen masyarakat dalam wilayah Aceh Timur, marilah dengan diselenggarakannya MTQ ini kita temukan rasa cinta kita kepada Al-Qur'an dan kesadaran untuk menjadikan Al-Qur'an dan Sunnah nabi sebagai way of live ataupun jalan hidup untuk meraih kehidupan yang bermoral, sejahtera dan bermartabat," pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Aceh Timur Syawaluddin,S.H.,M.H. dalam laporannya mengatakan, seleksi MTQ tingkat kabupaten ini diikuti sejumlah 468 peserta putra dan putri, yang berasal dari 24 Kecamatan yang ada di Aceh Timur.
"Adapun beberapa Cabang yang dipertandingkan yaitu Tilawah, Hifzil Quran, Fahmil Qur'an, Tafsir Quran, serta Syarhil Quran, Khattil Quran dan KTIQ," sebut Syawaluddin dalam penyampaian laporannya di aula Dinas Syariat Islam setempat.
Menurut Syawaluddin, pelaksanaan kegiatan ini dimulai sejak 30 November sampai 3 Desember 2021 mendatang. Adapun sejumlah lokasi yang telah ditetapkan yaitu, di aula Dinas Syariat Islam setempat, aula LPTQ, aula SMPN 1 Idi Rayeuk dan aula Bappeda.
"Sedangkan dewan hakim ada yang dari Provinsi Aceh dan Kabupaten Aceh Timur," tambah Syawaluddin.
Dalam kegiatan turut dihadiri, Dewan hakim dari Provinsi Aceh Prof. Dr. Fauzi Saleh M.A. para dewan hakim dari Aceh Timur, koordinator, para ketua, sekretaris dan anggota dewan hakim seleksi peserta MTQ tingkat kabupaten.
