Alasan Pengganti Aplikasi Whatsapp Semakin Diminati Banyak Orang

- 24 Mei 2024, 21:51 WIB
Logo WhatsApp.
Logo WhatsApp. /PIXABAY/Alfredo Rivera/

JURNALACEH.COM - Pendiri Telegram Paveo Durov mengklaim dalam waktu dekat mampu untuk mengumpulkan 1 miliar pengguna aktif bulanan di aplikasinya.

"Pengguna aktif bulanan kami akan tembus 1 miliar pada tahun ini," kata Durov, dikutip dari Reuters, Jumat (24/5/2024).

Seperti diketahui, saat ini Whatsapp memiliki 2 pengguna aktif bulan yang diakumulasikan hingga 2023. Namun digadang-gadang, hadirnya Telegram mampu untuk menyaingi kepopuleran Whatsapp.

Pavel Durov menyampaikan bahwa ia sudah menerima tekanan dari berbagai negara untuk membatasi pertukaran informasi tertentu di dalam Telegram.

Ia juga memberikan penegasan bahwa saat ini Telegram memiliki 900 juta pengguna dan terus netral dan tidak terlibat dalam konflik geopolitik. Hal ini menjadi daya tarik untuk dapat digunakan oleh banyak orang di dunia.

Telegram merupakan perusahaan komunikasi yang berbasis di Dubai. Pada 2014 lalu, Durov meninggalkan Rusia lantaran ia menolak untuk memblokir suara komunitas oposisi di platform media sosial VK miliknya saat itu. Kemudian Durov menjual VK dan mendirikan Telegram.

Berdasarkan laporan Financial Times pada Maret lalu mengatakan Telegram bisa jadi akan melantai di bursa AS setelah perusahaan meraup keuntungan.

Telegram masuk dalam jajaran platform internet populer, Telegram bersanding dengan Facebook, YouTube, WhatsApp, Instagram, TikTok, dan WeChat.

Saat Rusia menginvasi Ukraina pada 2022 lalu, Telegram menjadi salah satu sumber informasi yang tak menyaring konten-konten di dalamnya.

Halaman:

Editor: Cut Ricky Firsta Rijaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah