JURNALACEH.COM - Industri pariwisata terus berinovasi dan beradaptasi dengan preferensi wisatawan yang semakin beragam.
Di tahun 2024, tren wisata menunjukkan pergeseran ke arah pengalaman yang lebih personal, bermakna, dan berintegrasi dengan gaya hidup modern.
Mari simak 4 tren wisata yang diprediksi akan semakin populer di Tahun 2024.
1. Bleisure (Business & Leisure)
Bekerja secara remote menjadi hal yang lumrah pasca pandemi. Tren Bleisure memungkinkan para profesional untuk menggabungkan urusan bisnis dengan liburan.
Destinasi yang ideal untuk Bleisure biasanya menawarkan infrastruktur yang memadai, seperti koneksi internet stabil, co-working space, dan fasilitas penunjang lainnya.
Selain Labuan Bajo, Bali dengan berbagai akomodasi yang ramah kerja dan pilihan aktivitas wisata yang beragam juga menjadi destinasi populer untuk Bleisure.
2. Wellness Experience
Pandemi membawa kesadaran yang lebih tinggi terhadap kesehatan mental dan holistik. Wisata yang menawarkan pengalaman relaksasi dan menyehatkan, seperti yoga retreat atau spa dengan pemandian air panas alami, akan semakin diminati.
Tak hanya itu, destinasi yang mengusung konsep "wellness" biasanya juga dikelilingi oleh alam yang asri, seperti resort di Ubud, Bali yang menawarkan program yoga dan meditasi di tengah suasana persawahan yang hijau.
3. Deep and Meaningful
Wisatawan kini mencari pengalaman yang lebih dalam dan bermakna. Mereka ingin terhubung dengan budaya lokal, belajar sesuatu yang baru, dan berkontribusi pada pelestarian lingkungan.
Desa wisata yang menawarkan homestay dengan penduduk lokal, misalnya, menjadi pilihan yang tepat untuk tren ini.
Wisatawan bisa belajar tentang budaya setempat, berinteraksi langsung dengan masyarakat, dan bahkan berkontribusi dalam program pelestarian lingkungan yang dijalankan desa tersebut.
4. Transformative Travel
Tren ini melangkah lebih jauh dari sekadar "deep and meaningful" dengan menawarkan pengalaman transformatif yang berdampak positif dan berkelanjutan.
Wisatawan yang memilih tren ini biasanya berpartisipasi dalam kegiatan sukarela, seperti mengajar di sekolah terpencil atau membantu konservasi satwa liar.
G Adventures, misalnya, menawarkan berbagai paket wisata yang menggabungkan aktivitas sukarela dengan pengalaman budaya lokal di berbagai belahan dunia.
Selain tren di atas, "slowcation" diprediksi akan tetap diminati. Tren ini berfokus pada pengalaman tinggal lebih lama di suatu tempat, misalnya selama beberapa minggu atau bahkan bulan, untuk benar-benar merasakan suasana dan budayanya.
Wisatawan yang memilih "slowcation" biasanya akan menyewa akomodasi seperti villa atau homestay, serta berpartisipasi dalam aktivitas sehari-hari masyarakat setempat, alih-alih berpindah-pindah ke banyak destinasi dalam waktu singkat.
Jadi, persiapkan diri Anda untuk menjelajah dan mencoba pengalaman wisata yang berbeda di tahun 2024! Pilihlah tren yang sesuai dengan minat dan gaya hidup Anda, dan ciptakan pengalaman liburan yang tak terlupakan. ***