JURNALACEH.COM- Biasanya kerap merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW, dengan berbagai perlombaan, termasuk lomba pidato. Diaman, rasa bersyukur dan kegembiraan atas kelahiran kekasih Allah SWT.
Untuk itu, umat Islam di seluruh dunia dianjurkan untuk membacakan doa dan memohon ampun kepada Allah SWT.
Selain itu, perayaan salah satu hari besar Islam ini dapat diisi dengan pidato dalam rangka Maulid Nabi di masing-masing daerah.
Di hari Maulid Nabi Muhammad SAW, umat Islam juga sering merayakannya dengan mengadakan berbagai perlombaan. Diantaranya lomba kaligrafi, pembacaan puisi, ceramah dan pidato dalam rangka Maulid Nabi dan lain sebagainya.
Pidato merupakan salah satu lomba yang dapat diadakan pada hari Maulid Nabi Muhammad SAW. Kompetisi ini biasanya diselenggarakan untuk anak-anak tetapi orang dewasa juga dapat berpartisipasi. Berikut contoh teks pidato Maulid Nabi untuk lomba bertema cinta.
Assalamualaikum wr wb
Alhamdulillahi rabbil 'alamin, saya mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan dan kepada masyarakat yang telah hadir pada kesempatan ini.
Baca Juga: Ini Dia, Susunan Acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Sekolah 2023
Mari kita sama-sama panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas nikmat kesehatan, keimanan dan keislaman yang kita alami selama ini.
Tak lupa pula kita panjatkan syukur dan syukur kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW yang telah menyelamatkan umat Islam sejak zaman Jahiliyyah.
Pertama dan untuk yang pertama kata-kata penghormatan saya ucapkan kepada Kepala sekolah(...sebut nama...), para dewan guru, dewan juri yang saya hormati dan baik panitia penyelenggara serta para kontestan ganteng dan menawan yang saya cintai.
Baca Juga: Contoh Susunan Acara pada Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Sekolah yang Terbaru 2023
Pada kesempatan ini, izinkan saya menyampaikan dan jika ada yang mahu mendampingi saya, 'di pelaminan' saya terima dengan iklas dan senang hati serta kerelaan terutama orang-orang cantik dan ganteng-ganteng.
Hadirin sekalian, bulan Maulid adalah bulan yang dipersembahkan untuk cinta. Jadi, apakah cinta yang dimaksud adalah cintamu padanya? Tentu saja tidak, karena cintamu padanya hanya sekedar mimpi, apalagi bertepuk sebelah tangan. Sadarilah saja, ya!
Cinta di saat Maulid Nabi. Inilah cinta sejati Rasulullah. bagi orang-orang di akhir zaman. Tahukah bapak/ibu, teman-teman sekalian bahwa Rasulullah SAW, sangat merindukan kita semua? Iya benar, pada akhir-akhir ini kita mempunyai jamaah lemah yang suka bermalas-malasan, tapi kalau kita berdoa kepada Allah SWT, kita akan dimintai semuanya, dan ingin semuanya dikabulkan, kalau tidak aku ingin mengadu pada ibuku bahwa aku tidak mau sholat lagi. Ini benar atau tidak?
Baca Juga: Berikut 3 Contoh Teks MC Maulid Nabi Muhammad SAW Lengkap higga Akhir Acara
Nah, perlu kita ketahui bahwa Rasulullah sangat merindukan kita. Dalam sebuah riwayat diriwayatkan bahwa Rasulullah berdiskusi dengan para sahabatnya dan menceritakan kepada Abu Bakar ra.
"Wahai Abu Bakar, aku begitu rindu hendak bertemu dengan ikhwanku (saudara-saudaraku)'.
Kemudian para sahabat bertanya: 'Apakah maksud engkau berkata demikian, wahai Rasulullah? Bukankah kami ini saudara-saudaramu?' Sambil menggelengkan kepala dan tersenyum, Rasulullah saw. bersabda, 'Tidak, wahai Abu Bakar. Kamu semua adalah sahabat-sahabatku, tetapi bukan saudara-saudaraku'.
Baca Juga: Berikut 3 Contoh Teks MC Maulid Nabi Muhammad SAW Lengkap higga Akhir Acara
Kemudian salah seorang sahabat berkata, 'Kami juga saudaramu, wahai Rasulullah'. Rasulullah kemudian kembali menjelaskan, 'Saudara-saudaraku adalah mereka yang belum pernah melihatku, tetapi mereka beriman padaku dan mereka mencintaiku melebihi anak dan orang tua mereka. Mereka itu adalah saudara-saudaraku dan mereka bersama denganku. Beruntunglah mereka yang melihatku dan beriman kepadaku dan beruntung juga mereka beriman kepada kepadaku sedangkan mereka tidak pernah melihatku,' (Ibnu Asakir dalam kitab Kanzul Ummal).
Sebagaimana dijelaskan dalam kisah di atas, Rasulullah SA sangat merindukanmu. Jadi, apakah kita merindukannya? Atau apakah kita lebih sering merindukan orang lain yang tidak pernah mengira kita ada?
Maka dari itu, saudara-saudaraku semua, dari pada kita membiarkan diri kita terlarut dalam nafsu yang tak terbalas, lebih baik kita merindukan Rasulullah SAW. Percayalah, keinginan kita akan dikembalikan oleh Rasulullah. nanti di akhirat.
Baca Juga: Paling Menarik, 15 Tema Maulid Nabi Muhammad SAW, Dijamin Masyarakat Lebih Bersemangat dan Antusias
Maka di bulan Maulid ini, marilah kita belajar mencintai Rasulullah SAW. Kita tidak hanya merindukannya tetapi juga mengikuti teladan moralnya. Semoga kita termasuk orang-orang yang menerima syafaat Rasulullah SAW baik didunia maupun diakhirat kelak. Amin
Sekian dulu penyampaian dari saya. Jika kurang dan lebih serta khilaf saya mohon maaf. Jika rindu teman-teman belum terbalas, tidak perlu khawatir. Karena keinginan Rasulullah menunggu hari-harimu.
Wassalamu'alaikum wr wb.
Itulah teks pidato Maulid Nabi Muhammad 2023/1445 H, untuk lomba singkat dan lucu, semoga dapat dijadikan referensi serta bermanfaat. Aminn.***