JURNALACEH.COM- Sumpah pemudah merupakan salah satu peristiwa bersejarah, dalam perjalanan Kemerdekaan Indonesia, yang diperingati setiap tanggal 28 Oktober.
Moment ini diperingatkan untuk mengingat, menghargai, serta mengapresiasi peran para pemuda-pemudi yang telah berjuang untuk Kemerdekaan Indonesia, dari penjajahan kolonialisme.
Sumpah pemuda pertama kali dilakukan pada tanggal 28 Oktober 1928 di Batavia (Jakarta), Sumpah Pemuda tercipta dari Kongres Pemuda II yang diselenggarakan selama dua hari, yaitu pada 27-28 Oktober 1928.
Baca Juga: Kemah di IKN, Hari Sumpah Pemuda Hasilkan 5 Poin Manifesto Pemuda Indonesia
Tahun 28 Oktober 2023 ini sumpah pemuda memasuki peringatan ke-95, sumpah pemuda merupakan suatu pergerakan Kemerdekaan Republik Indonesia, yang dilakukan oleh para pemuda-pemudi Indonesia dengan menyatakan janji satu tanah air, satu bangsa, dan satu negara.
Pada hari peringatan sumpah pemuda juga biasanya dilakukan dengan cara penyampaian teks pidato, bagi kamu yang mendapat kesempatan untuk berpidato, tetapi bingung untuk merangkai kata-kata nya, berikut contoh bacaan teks pidato Sumpah Pemuda.
Contoh Teks Pidato Singkat Peringatan Hari Sumpah Pemuda
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Selamat pagi, salam sejahtera bagi kita semua
Kepada yang terhormat… selaku bapak wakil Rektor …..
Yang terhormat seluruh statistika akademika
Serta anak-anak yang saya cintai.
Marilah bersama-sama kita panjatkan puji beserta syukur atas kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunianya kita dapat hadir berkumpul di dalam ruangan yang kita cintai ini, untuk memperingati hari sumpah pemuda.
Baca Juga: Naskah Sambutan Hari Sumpah Pemuda 2022, Resmi dari Kemenpora
Shalawat dan salam tidak lupa pula kita sanjung sajikan kepada, sang revolusioner alam, yaitu baginda Rasulullah Muhammad SAW, yang mana oleh beliau yang telah membawa kita dari alam kebodohan menuju alam kemuliaan.
Di pagi yang berbahagia ini, tanggal 28 Oktober 2023 kita disini untuk memperingati hari sumpah pemuda, sekaligus mengenang dan merayakan semangat persatuan yang digelorakan oleh para pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928.
Dengan tujuan satu yaitu mempersatukan pemuda-pemudi dari berbagai agama, suku, rhas dan budaya, dan Persatuan untuk merebut Kemerdekaan Indonesia dari Penjajahan Kolonialisme.
Hadirin yang saya hormati
Adapun teks yang tertuang dalam Sumpah Pemuda yang dideklarasikan di Kota Batavia (Jakarta) itu berbunyi:
1. Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah indonesia.
2. Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.
3. Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoenjoeng bahasa persatoean, bahasa indonesia.
Sumpah pemuda tersebutlah yang kemudian mempersatukan seluruh pemuda, yang ada di Nusantara untuk sama-sama berjuang demi bangsa ini.
Baca Juga: Gratis, 15 Link Poster Peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2022 Terbaru
Namun apa yang terjadi saat ini sangat ironis, kesakralan sumpah pemuda mulai perlahan memudar, karena kurang nya pemaknaan oleh para pemuda di zaman ini, padahal zaman dahulu seluruh para pemuda harus bersatu untuk melawan para penjajah.
Semangat juang yang dimiliki oleh para pemuda dahulu berkobar-kobar untuk melawan penjajah, namun justru sekarang terbalik hadirin, semangat juang yang dimiliki oleh anak muda zaman sekarang mulai meredam dan memadam.
Sekarang para pemuda bangsa ini harus menghadapi musuh yang berbeda, yaitu musuh “SEMU (Musuh di dalam selimut)”, yang terus menyusup kedalam budaya bangsa kita ini, individualisme, serta rasa malas yang ada ada pada diri nya.
Padahal sang Proklamator yaitu bapak Presiden pertama kita Ir.Soekarno pernah berkata, “Berikan aku 10 pemuda maka akan ku guncangkan dunia”. Beliau menganggap pemuda sebagai “Agent Of Change”, pelopor perubahan dan kemajuan dalam masyarakat ini.
Hadirin yang berbahagia
Saat ini, Masyarakat Indonesia semakin kompleks menghadapi masalah demi masalah dari hari ke hari, mulai dari hukum negara, politik, pendidikan kesenjangan ekonomi, kesejahtraan sosial, dan demokrasi.
Banyak pemegang jabatan, pemegang kekuasaan menyalahgunakan wewenang yang dimiliki, lalu kemana perginya anak muda pada saat ini? Kemana perginya mereka ketika Indonesia membutuhkan tenaga mereka untuk perubahan bangsa ini ke arah yang lebih baik.
Banyak dari mereka acuh tidak peduli dan tidak mau tahu, seolah-seolah tidak mendengar dan melihat seperti menutup mata dan telinga.
Baca Juga: Teks Sambutan Hari Sumpah Pemuda 2022, Resmi Kemenpora
Maka dari itu wahai pemuda-pemudi bangsa.
Bangkitlah! peran kalian saat ini sangat dibutuhkan oleh Indonesia, maka dari itu tunjukkanlah bahwa kalian mampu, bahwa kalian putra-putri terbaik bangsa, untuk menuju perubahan, dan menjalankan sila ke lima yaitu “Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia”.
Hadirin yang berbahagia
Demikianlah yang dapat saya sampaikan di kesempatan ini, saya tutup dengan sebuah pantun, “Ada pegulat membawa pecut, pakai topi bentuknya kerucut, bara semangat harus dilecut, generasi muda jang jadi pengecut, apabila terdapat kata-kata yang salah saya mohon maaf.
Wabillahi Taufik Walhidayah, Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.***
Update berita dan artikel menarik lainnya di Google News