Alasan Semangka Menjadi Simbol Perlawanan Rakyat Palestina

2 November 2023, 21:42 WIB
Ilustrasi Semangka Simbol Perlawanan Rakyat Palestina Terhadap Penindasan Israel /Instagram@robbyarribaath

JURNALACEH.COM- Semangka merupakan buah yang identik dengan bendera Palestina, ia memiliki warna merah, hijau, putih dan hitam. Namun, beberapa hari ini banyak yang memposting gambar semangka di sosial media, hal ini dilakukan bentuk solidaritas untuk membela palestina.

Semangka menjadi simbol bagi palestina. Ternyata, bukan hanya karena warnanya saja yang mirip dengan bendera palestina, namun buah ini juga tumbuh di seluruh wilayah Palestina mulai dari Jenin hingga Gaza.

Salah satu alasan dari penggunaan emoji semangka ini adalah, untuk menghindari shadow banned di media sosial yang dilakukan oleh etnis-etnis dunia barat yang memegang kendali dalam sosial media.

Baca Juga: 3 Cafe Dekat Pantai Sanur Bali dengan View yang Indah dan Bikin Betah Berlama-lama Menikmati Panorama Sekitar

Fakta sejarahnya semangka pertama kali muncul sebagai simbol perlawanan rakyat palestina, setelah perang enam hari pada tahun 1967.

Setelah melalui perang pada tahun 1967, Israel melarang pengibaran bendera palestina di depan umum, dan di anggap sebagai tindakan kriminal.

Untuk menghindari larangan tersebut, warga palestina mengambil alternatif menjadikan semangka sebagai simbol bendera mereka, karena warna buah semangka ketika dibelah dianggap mewakili benderanya.

Baca Juga: Meriahkan Acara Market Day 2023, SIT AZZAHRA Islamic School Kutacane Serahkan Donasi Palestina Melalui KNRP

Seorang seniman bernama Sliman Mansour, mengatakan kepada The National pada 2021 bahwa, pejabat Israel pada tahun 1980 menutup pameran di 79 Galeri di Rahmallah, yang menampilkan karyanya dan karya lainnya, termasuk Nabil Anani dan Issam Badrl.

"Mereka mengatakan kepada kami bahwa mengecat bendera Palestina itu dilarang, tapi warnanya juga dilarang, Issam berkata, ‘Bagaimana jika saya membuat bunga berwarna merah, hijau, hitam, dan putih? dan petugas tersebut menjawab dengan marah, Ini akan disita. Bahkan jika anda mengecat semangka, itu akan disita," kata mansour.

Zionis Israel mencabut larangan terhadap bendera palestina pada tahun 1993, sebagai bagian dari perjanjian Oslo, yang mencakup perjanjian timbal balik antara israel dan Organisasi Pembebas Palestina.

Baca Juga: Do'a untuk Palestina dan Masjidil Aqsa, Simak Ulasanya di Bawah Ini!

Perjanjian itu merupakan perjanjian formal sebgai upaya menyelesaikan konflik antara palestina dan israel, yang telah berlangsung beberapa dekade, bendera tersebut dianggap mewakili otoritas Palestina, yang akan mengelola Gaza dan Tepi Barat.***

Editor: Fachrulrazi

Tags

Terkini

Terpopuler