“Setahun kemudian, giliran Luhut Pandjaitan yang bilang Cina akan beri bantuan ke Indonesia,” kata Iwan.
Iwan menilai sejak awal Jokowi dan kabinetnya tidak serius menangani pandemi ini. Mereka, kata Iwan, tidak menganggap nyawa satu manusia berarti.
Baca Juga: Kasus Baru Covid-19 Tambah 284 Orang, 103 Berasal dari Banda Aceh
Pemerintah juga terus melahirkan paradoks. Saat kegiatan dan aktivitas masyarakat dibatasi, bandara-bandara di Indonesia malah menerima kedatangan warga negara asing.
“Bahkan pemerintah terus membiarkan warga asing yang berasal dari negara-negara merah masuk,” kata Iwan.
Mundur, kata Iwan, adalah cara Jokowi untuk meminta maaf kepada rakyat Indonesia. Dia mengingatkan pemerintah jangan sampai rakyat marah dan meluapkan amarah itu dengan cara-cara yang tak terbayangkan.***