Network
JURNALACEH.COM- Puasa Syawal merupakan puasa yang dikerjakan selama enam hari di bulan Syawal. Akan tetapi, apakaah puasa Syawal boleh dikerjakan pada hari Jumat?
Rasulullah SAW bersabda, dalam sebuah hadist
مَنْ صاَ مَ رَمَضَانَ ثُمَّ اتْبَعَهُ سِتَّا مِنْ شَوَالٍ كاَنَ كصِيَامِ الدَّهْرِ
Artinya: "Siapa saja yang berpuasa Ramadan, kemudian dilanjutkan enam hari di bulan Syawal, maka seperti pahala berpuasa setahun" (HR Muslim).
Baca Juga: Puasa Senin Kamis: Dalil, Niat, Keutamaan dan Doanya
Dalam hadist tersebut, dijelaskan bahwa puasa syawal memiliki keutamaan yang luar biasa, dapat diraih saat melaksanakan puasa Syawal sebanyak enam hari setelah berpuasa di bulan Ramadan.
Puasa Syawal ini dapat dilakukan secara berturut-turut dimulai dari 2 Syawal hingga akhir bulan, serta dapat dilakukan secara terpisah tanpa harus berurutan.
Perlu diketahui, bahwa puasa sunah yang dikerjakan pada hari Jumat hukumnya makruh bukan haram, tapi jika seseorang berpuasa diiringi puasa satu hari sebelumnya atau satu hari sesudahnya.
Baca Juga: Inilah Niat Puasa Sunah Senin Kamis dan Keutamaan Bagi yang Mengerjakannya
Kemudian, jika seseorang berpuasa di hari Jumat dimana bertepatan dengan hari Arafah atau Asyura, maka puasa dikerjakan tersebut hukumnya tidak makruh. Meski demikian, dilarang puasa secara tunggal di hari Jumat, sesuai dengan hadist Rasulullah SAW yang artinya:
"Janganlah salah seorang diantara kalian berpuasa di hari Jumat, asalkan ia berpuasa pada hari sebelumnya atau sesudahnya," (HR Bukhari).
Oleh karena itu, puasa Syawal boleh dilakukan di hari Jumat asalkan didahulu dengan berpuasa di hari Kamis atau dilanjutkan berpuasa di hari Sabtu.
Baca Juga: Jadwal Imsak Puasa Ramadhan Hari Ini 16 April 2023, Wilayah Banda Aceh dan Sekitarnya
Adapun niat puasa Syawal, yakni sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ سِتَّةٍ مِنْ شَوَّالٍ سُنَّةًلِلَّهِ تَعَالَي
Artinya: Aku berniat puasa besok hari enam hari Syawal, sunah karena Allah Ta'ala. ***
Update berita dan artikel menarik lainnya di Google News
