Network
JURNALACEH.COM - Gunung Semeru, yang disebut juga sebagai "Mahameru," adalah gunung berapi tertinggi di Pulau Jawa yang menawarkan pengalaman pendakian yang menantang. Sementara Ranu Kumbolo adalah sebuah danau berada di ketinggian yang menakjubkan, yang menjadi tempat istirahat yang indah bagi para pendaki sebelum mencapai puncak.
Terletak di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, gunung ini menawarkan pengalaman pendakian yang menantang tetapi sangat memuaskan bagi para pendaki. Perjalanan dimulai dari desa Ranu Pani dan melalui berbagai jalur pendakian, termasuk jalur pendakian resmi, jalur Mahameru, dan jalur Oro-oro Ombo.
Baca Juga: Nikmati Pesona Alam Sembari Wisata Kuliner: 7 Wisata Danau Terbaik di Sumatera
Dari hutan pinus hingga padang savana dan puncak berapi yang kokoh, setiap tahapan perjalanan adalah pengalaman yang berbeda. Pemandangan matahari terbit dari puncak Mahameru adalah salah satu momen yang paling dinanti oleh para pendaki.
Perjalanan menuju desa Ranu Pani, titik awal pendakian Gunung Semeru, bisa dicapai dari kota Malang, Jawa Timur, atau Probolinggo. Jarak dari Malang ke Ranu Pani adalah sekitar 53 kilometer, sedangkan dari Probolinggo ke Ranu Pani sekitar 33 kilometer.
Dengan biaya dapat berkisar antara Rp 500,000 hingga Rp.1.500.000 atau lebih anda sudah bisa untuk memulai petualangan di gunung Semeru dan menikmati indahnya Danau Ranu Kumbolo.
Ranu Kumbolo
Ranu Kumbolo adalah danau perawan yang terletak di ketinggian sekitar 2.400 meter di atas permukaan laut dan menjadi tempat istirahat penting selama pendakian Gunung Semeru. Danau ini dikelilingi oleh hamparan padang savana dan hutan pinus yang menambah pesonanya.
Pendaki sering berkemah di sekitar Ranu Kumbolo untuk bersantai, mengisi tenaga, dan menikmati keindahan alam sekitar. Airnya yang jernih dan sejuk merupakan tempat yang sempurna untuk berenang setelah perjalanan melelahkan.
Perjalanan ke Gunung Semeru dan Ranu Kumbolo membutuhkan perencanaan dan persiapan yang matang. berikut tips penting untuk perjalanan pendakian Gunung Semeru dan berkemah di Ranu Kumbolo:
1. Pemilihan Jalur Pendakian: Pilih jalur pendakian yang sesuai dengan tingkat kesiapan fisik dan pengalaman Anda.
2. Pemeriksaan Kesehatan: Lakukan pemeriksaan kesehatan dan pastikan Anda dalam kondisi fisik yang baik sebelum memulai pendakian.
3. Peralatan Pendakian: Pastikan Anda membawa peralatan pendakian yang sesuai, seperti tenda, sleeping bag, pakaian hangat, jaket tebal, dan peralatan memasak. Juga, bawa perlengkapan pribadi, obat-obatan, dan makanan ringan.
4. Izin Pendakian: Pastikan Anda telah mendapatkan izin pendakian resmi dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru dan membayar biaya yang diperlukan.
5. Panduan atau Porter: Jika Anda pendaki pemula atau merasa lebih nyaman dengan bantuan, pertimbangkan untuk menggunakan jasa porter atau pemandu pendakian.
6. Bawa makanan yang cukup untuk perjalanan Anda. Makanan kering seperti roti, sereal, dan makanan kaleng sangat praktis. Pastikan Anda memiliki bahan makanan yang cukup untuk kebutuhan selama perjalanan.
Baca Juga: 3 Tempat Wisata Pontianak 2023, Keelokannya Paling Diburu Wisatawan
7. Jangan buang sampah atau mencemari Ranu Kumbolo. Lindungi keindahan alam ini untuk generasi mendatang.
Menjelajahi keajaiban alam yang menakjubkan di Gunung Semeru dan keindahan yang damai di sekitar Ranu Kumbolo, melalui langkah-langkah yang penuh tantangan dan berkesan ini, kita telah merasakan pesona dan ketenangan alam yang megah.
Semoga pengalaman ini telah memicu semangat petualangan dan keberanian dalam diri Anda untuk terus menjelajahi keajaiban-keajaiban alam yang tersisa di dunia ini.***
