Psikolog: Media Sosial Jadi Faktor Utama Penurunan Kesehatan Mental Generasi Muda

- 21 Mei 2024, 19:35 WIB
Ilustrasi sosial media/freepik.com/@freepik
Ilustrasi sosial media/freepik.com/@freepik /

JURNALACEH.COM - Sejak tahun 2012, terjadi penurunan signifikan dalam kesehatan mental generasi muda secara global, dan banyak ahli meyakini bahwa media sosial menjadi salah satu faktor utama penyebabnya. Psikolog Jean Twenge dari San Diego State University telah mengumpulkan data yang menunjukkan dampak negatif penggunaan media sosial pada kesehatan mental, khususnya pada generasi muda.

Data tersebut mencakup berbagai aspek kesejahteraan seperti pola tidur, interaksi sosial, tingkat depresi, dan partisipasi dalam aktivitas sehari-hari.

Salah satu perubahan yang mencolok adalah dalam pola sosialisasi. Sebelum tahun 2008, tingkat sosialisasi remaja di Amerika Serikat relatif stabil selama lima dekade. Namun, sejak 2012, terjadi penurunan drastis dalam persentase remaja yang aktif bersosialisasi secara langsung dengan teman-teman mereka. Hal ini menunjukkan bahwa semakin banyak waktu yang dihabiskan di media sosial menggantikan interaksi sosial yang nyata.

Baca Juga: Psikolog Timnas Indonesia U-17, Afif Kurniawan: Terdapat Komparasi Kritik di Indonesia dan Negara Luar

Tingkat depresi juga mengalami peningkatan yang signifikan, terutama pada remaja perempuan. Meskipun sejak tahun 1970-an hingga 2011 tingkat depresi perempuan remaja relatif stabil sekitar 12 persen, namun angka tersebut melonjak hingga hampir 30 persen pada tahun 2021. Fenomena ini sejalan dengan peningkatan jumlah remaja yang mengakses media sosial, yang pada tahun yang sama mencapai 46 persen di Amerika Serikat.

Meskipun media sosial memungkinkan pertukaran ide dan informasi melalui jaringan dan komunitas virtual, Profesor William Reville dari University College Cork di Irlandia mengingatkan bahwa teknologi seperti gadget memiliki potensi manfaat yang besar, namun seringkali disalahgunakan.

Reville setuju bahwa penggunaan yang berlebihan dari media sosial dan gadget dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan mental generasi muda di seluruh dunia. "Ponsel pintar memungkinkan kita membawa semua media sosial ini di saku, tersedia 24 jam selama tujuh hari. Diperlukan perjuangan besar-besaran untuk mengendalikan penggunaan media sosial di kalangan generasi muda," ungkap Reville.

Baca Juga: Arti Mimpi Berenang di Laut Menurut Ahli Tafsir Mimpi Islam dan Psikolog

Dengan demikian, sementara media sosial dan teknologi membawa manfaat yang signifikan, penting bagi generasi muda dan orang tua mereka untuk menyadari dampak negatif yang mungkin timbul dari penggunaan yang berlebihan. Langkah-langkah untuk mengendalikan waktu layar dan memprioritaskan interaksi sosial yang nyata dapat membantu mengurangi risiko terhadap kesehatan mental generasi muda di masa mendatang.

Kesehatan Mental: Kunci untuk Kesejahteraan Holistik

Halaman:

Editor: Fauzi Jurnal Aceh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah