Penyelenggara Olimpiade Tokyo Dengan Resmi Mengumumkan Bahwa Olimpiade 2020 Tanpa Penonton

- 8 Juli 2021, 23:54 WIB
Logo Olimpiade Tokyo 2020
Logo Olimpiade Tokyo 2020 /Reuters/Issei Kato

JURNAL ACEH-Penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 setuju untuk mengadakan Olimpiade tanpa penonton setelah pemerintah Jepang mengumumkan keadaan darurat COVID-19 untuk ibu kota negara itu, Reuters melaporkan pada hari Kamis.

Kebijakan itu diambil setelah diskusi antara pemerintah dan penyelenggara Olimpiade dan Paralimpiade. Penampilan tersebut menandai perubahan besar dari beberapa minggu sebelumnya ketika pihak penyelenggara masih ingin menggelar event olahraga dengan jumlah penonton yang terbatas.

"Sangat disayangkan kami mengadakan Olimpiade dalam format terbatas dan menghadapi penyebaran infeksi virus corona," kata Presiden Tokyo Seiko Hashimoto pada 2020.

Baca Juga: UEFA Mengundang Christian Eriksen untuk dapat Menghadiri Laga FInal UERO 2020 Di Stadion Wembley

"Saya minta maaf kepada mereka yang membeli tiket dan semua orang di daerah setempat," tambahnya.

 Yoshihide Suga, Perdana Menteri Jepang, menganggap penting untuk mencegah penyebaran virus corona di Tokyo, karena varian Detla COVID-19 yang sangat menular mulai menyebar dan dikhawatirkan menjadi sumber gelombang infeksi berikutnya. .

Kebijakan ini juga menghalangi harapan di antara beberapa pihak yang menginginkan kehadiran penonton di Olimpiade. Olimpiade Tokyo dijadwalkan pada 23 Juli hingga 8 Agustus 2021.

Baca Juga: China di Prediksi Mengirimkan Jumlah Atlet Terbanyak DI olimpiade Tokyo

Olimpiade dapat dilihat sebagai kesempatan bagi Jepang untuk berdiri di panggung internasional setelah negara itu mengalami gempa dahsyat satu dekade lalu. Namun, banyak acara olahraga terpaksa ditunda selama satu tahun karena pandemi COFID-19 dan mengalami gejolak anggaran yang parah.

Halaman:

Editor: Fauji Yudha

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x