JURNAL ACEH-Penyedia infrastruktur digital Indonesia, PT Indointernet Tbk sedang bersiap untuk mengembangkan layanan terintegrasi HyperScale Connect (HSX).
Nantinya, layanan tersebut menyediakan layanan multi-konektivitas dengan menghubungkan koneksi Internet ke berbagai platform digital, seperti pusat data dan multi-cloud global.
Hal itu dilakukan untuk melanjutkan kiprah gemilang tahun ini di mana Indonesia bisa membukukan pendapatan Rp 126,4 miliar dan laba bersih Rp 20,9 miliar.
Baca Juga: GoPay Menawarkan Diskon hingga 50 Persen untuk Pembelian dan Investasi
Presiden dan CEO Indonesia Karla Winata mengatakan Indonesia mampu mempertahankan rasio profitabilitas yang baik karena menerapkan berbagai strategi bisnis untuk memenuhi permintaan pasar, khususnya di bisnis data center.
"Melalui pengembangan konektivitas dan membangun fasilitas data center di berbagai pusat kota yang merupakan pendorong utama ekonomi digital, termasuk pertumbuhan berbagai bisnis UKM dan korporasi untuk perekonomian yang berkelanjutan," ungkap Karla Winata secara virtual, Senin.
Pada 2018-2020, pendapatan perusahaan terus tumbuh Growth Rate (CAGR ) sebanyak 46 persen, atau sekitar Rp 475,7 miliar.
Baca Juga: Perbarui Dan Install Windows 11, Dapat Diunduh Gratis
Sementara itu,pada periode yang sama juga laba bersih naik dengan CAGR 29% pada tahun 2020, atau di rupiahkan sekitar Rp122 Milyar. Manajemen optimistis mampu mempertahankan kinerja yang baik di tahun 2021 untuk mencapai pertumbuhan dua digit.
Indonesia optimis akan menghadapi berbagai tantangan di masa depan dengan menghadirkan solusi yang tepat, dilengkapi dengan pemahaman bisnis yang mendalam, khususnya layanan infrastruktur digital terintegrasi.