JURNAL ACEH-Tim SAR mengevakuasi seorang awak kapal kargo seorang warga negara Filipina yang menderita tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Kepala Kantor SAR Banda Aceh Budiono , mengatakan warga Filipina yang dievakuasi bernama Lapira Mark Paolo, 26 tahun.
"Warga Filipina itu memiliki tekanan darah tinggi. Yang bersangkutan adalah awak kapal kargo berbendera Bahama St Peter tujuan pelabuhan Galle di Sri Lanka," kata Budiono.
Baca Juga: Beberapa Lahan Milik Warga di Aceh Tengah Terbakar
Budiono mengatakan, evakuasi berlangsung di perairan Selat Benggala, antara Pulau Weh, Kota Sabang dan Kepulauan Pulau Aceh, Kabupaten Aceh Besar, pada Jumat (6/8).
"Titik evakuasi delapan mil laut atau nautical mile dari pelabuhan Ulee Lheue Kota Banda Aceh. Evakuasi medis menggunakan kapal SAR KN Kresna," kata Budiono.
Budiono mengatakan, evakuasi berawal dari informasi dari Perwira Pelni yang mengatakan awak kapal kargo St Peter yang berlayar menuju Sri Lanka membutuhkan penanganan medis segera.
Baca Juga: Pemerintah Banda Aceh Berkomitmen untuk Mengurus Anak yang Terlantar
Dari informasi tersebut, kata Budiono, Kantor SAR Banda Aceh berkoordinasi dengan pihak terkait seperti Biro Kesehatan Pelabuhan, Imigrasi dan lainnya untuk evakuasi.