JURNALACEH.COM - Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi momen sakral bagi umat Islam. Sehingga, dalam setiap perayaan peringatan momen tersebut, selalu diisi dengan aneka kegiatan.
Di berbagai daerah Indonesia, terdapat bermacam tradisi yang kerap dilakukan dalam merayakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Salah satunya diisi dengan kegiatan ceramah tentang kelahiran Rasulullah SAW dan perjuangan beliau dalam menegakkan agama Islam.
Bagi anda yang sedang mencari referensi untuk membawakan ceramah maulid, berikut kami berikan contoh ceramah yang membahas tentang amalan yang sering dilakukan oleh Rasulullah SAW.
Baca Juga: Kisah Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW hingga Bertemu Para Nabi Terdahulu
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, wassalahatu wassalamu a'la saidina Muhammadin wa a'la alihi wasahbihi ajma'in.
Mari bersama-sama kita ucapkan syukur dan puji kepada Allah SWT atas nikmat sehat, iman dan islam yang sampai saat ini kita rasakan. Tak lupa ucapan syukur dan terimakasih juga kita panjatkan pada junjungan kita semua Nabi besar Muhammad SAW yang telah menyelamatkan umat islam sejak zaman jahiliyah, beserta keluarga dan sahabat beliau sekalian.
Selanjutnya yang hendak saya sampaikan sebagai pembicara dalam ceramah Maulid Nabi pada kesempatan ini adalah mengenai amalan yang tidak akan pernah ditinggalkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Baca Juga: Sejumlah Mukjizat Nabi Muhammad SAW yang Jarang Diketahui, Termaktub Dalam Hadis Shahih
Amalan apakah itu? Amalan tersebut adalah Nabi SAW tidak pernah melepaskan jabat tangan sebelum sahabat beliau yang melepaskan terlebih dahulu.
Mengapa Rasulullah melakukan demikian? Karena, menurut para ulama, berjabat tangan adalah salah satu cara untuk merontokkan dosa atau amalan buruk yang telah kita perbuat kepada seseorang.
Oleh sebab itu, marilah bapak dan ibu semuanya, jangan sampai kita memutuskan tali silaturahmi atau berjabat tangan dalam perayaan Maulid Nabi pada tahun ini.
Baca Juga: Silsilah Lengkap Nabi Muhammad SAW, Hingga Nabi Ibrahim Sampai Nabi Adam AS
Mungkin, cukup sekian ceramah singkat dari saya. Terima kasih atas segala perhatian dan mohon maaf bila ada kesilapan.
Akhirul kalam
Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh. ***