Konferensi ke-11 Putin Bahas Perkembangan Stabil Tatanan Dunia Multipolar

16 Agustus 2023, 15:09 WIB
Konferensi ke-11 Putin Bahas Perkembangan Stabil Tatanan Dunia Multipolar/Instagram/@russiam_kremlin/ /

JURNALACEH.COM- Presiden Rusia Vladimir Putin, pada Konferensi ke-11 Keamanan Internasional Moskow, Selasa 15 Agustus 2023 mengungkapkan, dunia sedang menyaksikan kebangkitan stabil dari tatanan multipolar dunia yang baru.

Membahas perubahan global menuju multipolaritas, Putin mengungkapkan sebagian besar negara siap untuk menyatakan kedaulatan mereka dan mempertahankan kepentingan nasional, tradisi, dan budaya mereka.

Dia menyatakan bahwa tatanan multipolar global pada akhirnya akan berkontribusi terhadap pembangunan dunia yang stabil dan berkelanjutan dan membantu menuntaskan banyak tantangan sosial, ekonomi, teknologi, dan lingkungan yang mendesak.

Baca Juga: 3 Tempat Wisata Hits di Garut untuk Anak, Suasananya Fun, Bikin si-Kecil Anti Rewel

Lebih lanjut, Putin berkata bahwa mereka yang  saat ini memprovokasi banyak sekali  permasalahan baru di seantero dunia dan mencoba mengeskalasi permasalahan yang telah terdapat, ada sedang berusaha merogoh  laba berdasarkan peristiwa kemanusiaan, menggunakan cara memecah belah negara, memaksakan kepatuhan, dan mengeksploitasi sumber daya negara lain.

"Amerika Serikat (AS) bermaksud memformat ulang sistem hubungan antarnegara yang sudah ada di kawasan Asia-Pasifik sesuai dengan keinginannya," ujar Putin, seperti dilansir di Antaranews.com

Dia melanjutkan strategi Indo-Pasifik Washington hanya bertujuan untuk menciptakan asosiasi militer dan politik yang dipimpin oleh AS.

Baca Juga: Sebelum Liburan ke-Vietnam, Simak Tips dan Rekomendasi Wisata di Sana!

Negara-negara anggota NATO secara aktif menciptakan potensi ofensif mereka, katanya, dan memakai cara-cara militer dan nonmiliter untuk menekan negara-negara lain.

Tambah putin, dengan menggelontorkan dana miliaran dolar AS ke Ukraina, memasok alat-alat ke Kiev,  dan menaruh donasi militer yang berkelanjutan, negara-negara Barat semakin mengeskalasi pertarungan  dan menarik negara-negara lain ke dalamnya.***

Update berita dan artikel menarik lainnya di Google News

 

Editor: Farhan Nurhadi

Tags

Terkini

Terpopuler