Network
JURNAL ACEH-Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, Muhaimin Iskandar, mengkritik rencana pemerintah memajaki sembako. Hal ini dinilai Muhaimin sangat memberatkan masyarakat kecil.
"Ini harus ditinjau ulang karena sangat merugikan rakyat kecil," kata Muhaimin dalam keterangan tertulis, Kamis, 10 Juni 2021.
Muhaimin juga meminta pemerintah memperhatikan kesulitan yang dialami rakyat kecil selama pandemi ini. Karena rencana itu kontraproduktif dengan upaya pemerintah menekan ketimpangan melalui reformasi perpajakan dalam revisi UU Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP).
Baca Juga: PPn 12 Persen, Masyarakat Kecil semakin Terbebani
Selain itu, akan ada efek domino bila kebijakan tersebut nekat diterapkan pemerintah, daya beli masyarakat menurun karena harga sembako naik dan perekonomian makin sulit untuk bangkit.
Anehnya, kata Muhaimin, pemerintah baru saja memberlakukan pajak 0 persen kepada barang-barang impor dan properti.
Keputusan ini diambil untuk menggairahkan kembali perekonomian hingga daya beli konsumen meningkat.
Baca Juga: Lakukan Pelecehan Seksual, Gofar Hilman didepak Lawless Jakarta
Muhaimin mengatakan dua kebijakan ini jelas bertentangan. Jika pemerintah ingin menggeliatkan perekonomian rakyat kecil, yang harus dilakukan adalah membebaskan mereka dari beban.
"Jangan tambah beban masyarakat kecil dengan PPN,” kata Muhaimin.***
