Kenali 4 Makna dan Nilai Memperingati Maulid Nabi Muhamamd SAW

- 23 Oktober 2022, 14:30 WIB
Acara Kodim Wonosobo Bersholawat untuk memperingati HUT TNI ke 77 dan Maulid Nabi Muhammad SAW
Acara Kodim Wonosobo Bersholawat untuk memperingati HUT TNI ke 77 dan Maulid Nabi Muhammad SAW /Pendim 0707/Wonosobo

JURNALACEH.COM- Maulid Nabi atau peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW merupakan salah satu hari besar umat islam seluruh dunia yang di peringati setiap 12 Rabiul Awal.

Peringatan hari kelahiran tersebut bukan hanya dilakukan satu hari, tetapi beberapa kalangan umat islam melakukan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan merayakan acara Maulid Nabi hingga akhir bulan Rabiul Awal.

Acara Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar pastinya tidak terlepas dari nuansa islami, seperti acara tausih, pidato, perlombaan, zikir bersama hingga lainnya.

Baca Juga: Palestina Kembali Memanas, Tentara Israel Tembak Mati Pria Dewasa dan Remaja di Leher dan Kepala

Maulid Nabi Muhammad SAW juga selalu diselimuti dengan berbagai ide desain kreatif yang menghiasi setiap sudut acara yang akan dilaksanakan.

Kebisaan ini pun sudah lama dikembangkan oleh umat islam hingga saat ini. Oleh karenanya, pasti beberapa kalangan penasaran dengan makna dan nilai dari peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, tepat sekali, artikel ini akan memaparkan empat makna dan nilai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Dikutip dari portaljember.pikiran-rakyat.com, berikut rincina 4 makna dan nilai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

1. Pertama, nilai spiritual

Setiap insan muslim akan mampu menumbuhkan dan menambah rasa cinta pada beliau saw dengan maulid.

Luapan kegembiraan terhadap kelahiran nabi saw merupakan bentuk cerminan rasa cinta dan penghormatan kita terhadap Nabi pembawa rahmat bagi seluruh alam sebagaimana surah Yunus; 58.

Karena figur teladan ini diutus untuk membawa rahmat bagi seluruh alam (surah al-Anbiya’; 107).

Baca Juga: AKBP Dody Prawiranegara, Polisi yang Pernah Tolak Suap Rp 10 M untuk Hentikan Perkara, Kini Terseret Kasus Nar

Kegembiraan Abu Jahal dengan kelahiran Nabi SAW saja dapat mengurangi siksa neraka yang ia cicipi tiap hari senin.

Apalagi kegembiraan itu disertai dengan keimanan. Dengan memperingati maulid, kita akan sendirinya ingat dengan perintah bershalawat kepada Nabi SAW, Allah SWT, dan malaikat pun telah memberi contoh bagi kita dengan selalu bershalawat kepada beliau saw (surah al-Ahzab;56).

2. Nilai moral

Dengan memperingati hati lahir Nabi Muhammad SAW kita dapat mengambil hikmah dengan menyimak akhlak terpuji dan nasab mulia dalam kisah teladan Nabi Muhammad SAW Mempraktikan sifat-sifat terpuji yang bersumber dari Nabi saw adalah salah satu tujuan dari diutusnya Nabi SAW.

Baca Juga: Lirik lagu Mars Hari Santri Nasional, Meriahkan HSN 2022

Dalam peringatan maulid Nabi SAW, kita juga bisa mendapat nasehat dan pengarahan dari ulama agar kita selalu berada dalam tuntunan dan bimbingan agama.

3. Nilai sosial

Memuliakan dan mem-berikan jamuan makanan para tamu, terutama dari golongan fakir miskin yang menghadiri majlis maulid sebagai bentuk rasa syukur kepada Sang Maha Pencipta.

Hal ini sangat dianjurkan oleh agama, karena memiliki nilai sosial yang tinggi (surah al-Insan;8-9).

4. Nilai persatuan

Baca Juga: Maulid Luar Batang 2022, Berikut ini Jadwal dan Susunan Acaranya

Nilai persatuan akan terjalin dengan berkumpul bersama dalam rangka bermaulid dan bershalawat maupun berdzikir.

Diceritakan bahwa Shalahuddin al-Ayubi mengumpulkan umat islam dikala itu untuk memperingati maulid Nabi SAW.

Hal itu dilakukan oleh panglima islam ini bertujuan untuk mempersolid kekuatan dan persatuan pasukan islam dalam menghadapi perang salib di zaman itu.

Itulah makna dan nilai memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Hal tersebut sangat perlu diketahui agar kita senantiasa selalu akan mencintai Rasulullah SAW. ***

Editor: Farhan Nurhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x