JURNALACEH.COM - Pidato tentang Maulid Nabi tidak hanya membahas tentang kelahiran, tapi bisa juga menceritakan kembali perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW. Termasuk kisah-kisah sedih yang menyentuh hati.
Salah satunya kisah ketika baginda Rasulullah menderita sakit yang cukup lama, kondisinya sudah sangat lemah. Nabi juga merasa jiwanya sudah lelah.
Hingga dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Jabir bin Abdillah dan Abdullah bin Abbas menceritakan bagaimana percakapan antara Nabi Muhammad dengan Malaikat Jibril usai surat An-Nashr diturunkan.
Baca Juga: Palestina Kembali Memanas, Tentara Israel Tembak Mati Pria Dewasa dan Remaja di Leher dan Kepala
“Wahai Jibril. Jiwaku sudah terasa lelah.” Jibril AS mengatakan, “Akhirat itu lebih baik bagimu daripada dunia. Dan, pasti Tuhanmu akan memberikan (sesuatu) kepadamu dan kamu merasa ridha," timpal Jibril.
Dalam kondisi demikian, Nabi pun dicambuk oleh sahabatnya sendiri. Penasaran bagaimana lanjutan ceritanya?
Simak pidato Maulid Nabi yang Menyentuh Hati berikut ini, yang dikutip dari berbagai sumber:
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdulillah, Alhamdulilahi Rabbil 'alamin. Wal 'aqibatulil muttaqin, wala 'udwana illa 'aladzalimin.