Pidato Maulid Nabi yang Menyentuh Hati, Saat Nabi Lemah, Sakit dan Lapar Hendak Dicambuk oleh Sahabatnya

- 23 Oktober 2022, 14:28 WIB
Ilustrasi/Contoh dekorasi panggung simpel moderen
Ilustrasi/Contoh dekorasi panggung simpel moderen /@PemudaMNM/Twitter

JURNALACEH.COM - Pidato tentang Maulid Nabi tidak hanya membahas tentang kelahiran, tapi bisa juga menceritakan kembali perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW. Termasuk kisah-kisah sedih yang menyentuh hati.

Salah satunya kisah ketika baginda Rasulullah menderita sakit yang cukup lama, kondisinya sudah sangat lemah. Nabi juga merasa jiwanya sudah lelah.

Hingga dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Jabir bin Abdillah dan Abdullah bin Abbas menceritakan bagaimana percakapan antara Nabi Muhammad dengan Malaikat Jibril usai surat An-Nashr diturunkan.

Baca Juga: Palestina Kembali Memanas, Tentara Israel Tembak Mati Pria Dewasa dan Remaja di Leher dan Kepala

“Wahai Jibril. Jiwaku sudah terasa lelah.” Jibril AS mengatakan, “Akhirat itu lebih baik bagimu daripada dunia. Dan, pasti Tuhanmu akan memberikan (sesuatu) kepadamu dan kamu merasa ridha," timpal Jibril.

Dalam kondisi demikian, Nabi pun dicambuk oleh sahabatnya sendiri. Penasaran bagaimana lanjutan ceritanya?

Simak pidato Maulid Nabi yang Menyentuh Hati berikut ini, yang dikutip dari berbagai sumber:

Baca Juga: AKBP Dody Prawiranegara, Polisi yang Pernah Tolak Suap Rp 10 M untuk Hentikan Perkara, Kini Terseret Kasus Nar

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Alhamdulillah, Alhamdulilahi Rabbil 'alamin. Wal 'aqibatulil muttaqin, wala 'udwana illa 'aladzalimin.

Halaman:

Editor: Ade Alkausar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x