Network
JURNALACEH.COM–Rancabali adalah sebuah kecamatan yang berada di Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat. Daerah Rancabali juga termasuk dalam kawasan wisata Ciwidey, Bandung.
Kawasan ini memiliki pemandangan yang asri dan indah. Salah satu destinasi wisata yang terkenal di Rancabali adalah kebun tehnya. Perkebunan ini memiliki panorama alam yang sangat indah seperti permadani hijau.
Bahkan luasnya membentang dengan terasering. Kebun ini terletak di dataran tinggi kawasan Ciwidey. Tidak heran banyak orang yang menyukai pemandangan kebun teh ini dan menjadikannya sebagai tempat wisata alam yang instagramable.
Selain itu, Anda juga dapat menikmati pemandangan pohon teh yang hijau dikelilingi oleh udara yang sejuk dan menenangkan. Bagi Anda yang mengunjungi tempat wisata ini, Anda akan merasakan kesejukan yang luar biasa.
Di sini, Anda juga dapat berfoto atau ber-selfie dengan latar belakang pohon teh. Pada hari-hari tertentu, Anda juga dapat menyaksikan petani teh yang sedang bekerja.
Lokasi perkebunan teh ini dapat Anda kunjungi di kawasan wisata Kawah Putih Ciwidey. Perkebunan teh yang menawan ini dapat ditemukan di kawasan Patengan, Kecamatan Rancabali, Bandung, Jawa Barat.
Helikopter Latihan Milik TNI AD Jatuh di Kebun Teh Rancabali
Sebelumnya, video kepulan asap tebal yang membubung tinggi di kawasan perkebunan teh Rancabali beredar di media sosial. Hal tersebut sempat membuat heboh para netizen.
Dikutip dari laman pikiran-rakyat.com, sebuah helikopter milik TNI AD jatuh di kawasan Patengan, Kecamatan Rancabali, Bandung, Jawa Barat. Helikopter tersebut digunakan saat mendukung latihan Yonif 300 R/BJW menuju Ciwidey dan merupakan jenis Bell 412.
Baca Juga: Bikin Cozy! Ini 4 Cafe Terbaru di Surabaya, Asyik Banget Buat Nongkrong
Helikopter tersebut diduga jatuh di atas perkebunan teh Rancabali dan mengalami kebakaran.Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigjen Hamim Tohari, mengatakan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan yang terjadi pada Minggu siang tersebut.
Helikopter tersebut diperkirakan jatuh sekitar pukul 13.30 WIB. Kru yang selamat, kata Hamim, telah dievakuasi.
"Seluruh kru helikopter selamat. Namun, mereka mengalami luka-luka akibat benturan dan sudah dievakuasi ke RS Dustira, Cimahi untuk mendapatkan pengobatan dan perawatan," ucapnya dalam keterangan yang diterima.
Dia menjelaskan bahwa saat terjadinya kecelakaan, terdapat lima kru yang berada dalam helikopter tersebut kronologis kecelakaan helikopter tersebut.
Hamim mengatakan, saat ini masih dalam investigasi. Dalam keterangannya, Hamim mengungkapkan, TNI AD telah mengirimkan tim investigasi untuk menangani kecelakaan helikopter itu.***
