Waw! Akibat Panas Ekstrem, Lebih 100 Lumba-lumba Mati di Amazon

- 2 Oktober 2023, 15:32 WIB
Tanggal 14 April 2023 Memperingati Apa? Hari Lumba-Lumba Nasional Hari Ini dan Peristiwa Penting Lainnya
Tanggal 14 April 2023 Memperingati Apa? Hari Lumba-Lumba Nasional Hari Ini dan Peristiwa Penting Lainnya / Unsplash/ Jonas Von Werne /

JURNALACEH- Lebih dari 100 lumba-lumba ditemukan mati di hutan hujan Amazon di Brazil. Hal ini terjadi ketika kekeringan bersejarah melanda Amazon, di mana suhu air telah mencapai rekor tertinggi di beberapa daerah, mencapai lebih dari 102 derajat Fahrenheit atau 38,8 derajat Celsius.

Mengutip dari berbagai sumber, laporan Mamiraua Institute, pusat penelitian yang didanai Kementerian Ilmu Pengetahuan Brasil menyebutkan, bahwa lumba-lumba mati ditemukan di kawasan Danau Tefe dalam 7 hari terakhir.

Institut Mamiraua mengatakan tingginya jumlah kematian lumba-lumba dianggap tidak biasa. Lembaga ini yakin rekor suhu air di danau tersebut, ditambah dengan kekeringan bersejarah di Amazon, mungkin menjadi penyebabnya.

Baca Juga: 3 Tempat Nongkrong Malam di Medan, Paling Cocok Melepaskan Kepenatan Melanda

Diketahui bahwa lumba-lumba tidak hanya hidup di laut atau air asin, namun ada juga spesies lumba-lumba yang hidup di air tawar, salah satunya adalah Sungai Amazon.

Mamiraua berkata: "Masih terlalu dini untuk mengetahui penyebab kejadian ekstrem ini, namun menurut para ahli, hal ini pasti terkait dengan masa kekeringan dan suhu tinggi di Danau Tefé, yang di beberapa tempat suhunya melebihi 39 derajat Celcius", kata mereka.

Sungai Amazon, saluran air terbesar di dunia, saat ini sedang memasuki musim kemarau. Beberapa spesimen fauna sungai juga terpengaruh oleh rekor suhu tersebut.

Baca Juga: 3 Tempat Wisata Instagramable di Sumatera Barat, Pemandangan Paling Indah

Para peneliti dan aktivis berusaha menyelamatkan lumba-lumba yang masih hidup dengan memindahkan mamalia air dari laguna dan danau di tepi sungai ke perairan yang lebih dingin di sungai utama. Namun, transportasi tidak mudah karena wilayahnya terlalu terpencil.

Halaman:

Editor: Fachrulrazi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x