Network
JURNALACEH.COM - Tanggal 1 Januari 2024 bukan hanya sekadar awal tahun baru, tetapi juga merupakan momen penuh makna dengan peringatan dan perayaan yang menghiasi kalender internasional. Mari kita eksplorasi lebih jauh tentang tiga peristiwa penting yang terjadi pada hari ini: Hari Keluarga Sedunia, Hari Perdamaian Sedunia, dan Hari Domain Publik.
1. Hari Keluarga Sedunia
Setiap tahun, tanggal 1 Januari diperingati sebagai Hari Keluarga Sedunia atau Global Family Day. Inisiatif ini bertujuan untuk merayakan kebersamaan keluarga setidaknya sekali dalam setahun. Meskipun ruang lingkupnya lebih kecil daripada Hari Perdamaian Sedunia, Hari Keluarga Sedunia memiliki makna mendalam dalam menciptakan keharmonisan dan persatuan di tingkat keluarga.
Dekade Internasional untuk Budaya Perdamaian dan Non-Kekerasan untuk Anak-anak di Dunia yang diluncurkan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 1997 menjadi cikal bakal peringatan ini. Linda Griver, seorang tokoh yang peduli dengan perdamaian dunia, mencetuskan gagasan ini. Pada tahun 2001, PBB resmi menetapkan Hari Keluarga Sedunia sebagai acara tahunan.
Baca Juga: 15 Desember Hari Apa? Berikut 5 Peringatan Bersejarah pada Tanggal 15 Desember, Yuk Simak
2. Hari Perdamaian Sedunia
Bersamaan dengan Hari Keluarga Sedunia, 1 Januari juga dirayakan sebagai Hari Perdamaian Sedunia. Dimulai pada tahun 1967 ketika Paus Paulus VI menyatakan pentingnya fokus pada isu perdamaian, perayaan ini mempertegas peran gereja dalam menjaga perdamaian dunia.
Setiap tahun, tema berbeda diangkat untuk mengarahkan perhatian global. Pada tahun 2024, tema yang diusung adalah "Kecerdasan Buatan dan Perdamaian." Dengan pesan Paus Fransiskus yang menyoroti hubungan antara kecerdasan buatan dan perdamaian, perayaan ini menekankan pentingnya teknologi dalam mencapai keharmonisan di dunia.
3. Hari Domain Publik
Hari Domain Publik atau Public Domain Day, yang jatuh pada tanggal 1 Januari, memperingati masuknya karya-karya ke domain publik. Inisiatif ini pertama kali dicetuskan oleh Lawrence Lessig pada tahun 2005.
