Yuk Simak! 5 Daftar Universitas Terbaik di Banda Aceh, Mulai dari Negeri Hingga Swasta Beserta Kelebihannya

- 10 Januari 2024, 16:01 WIB
Universitas Syiah Kuala/usk.ac.id
Universitas Syiah Kuala/usk.ac.id /

JURNALACEH.COM - Banda Aceh, ibu kota provinsi Aceh, Indonesia, bukan hanya dikenal karena keindahan alamnya, tetapi juga sebagai rumah bagi beberapa universitas terbaik di wilayah tersebut. Berikut adalah daftar lima universitas terbaik di Banda Aceh yang menawarkan pendidikan berkualitas tinggi.

1. Universitas Syiah Kuala (Unsyiah)

Banda Aceh, ibu kota provinsi Aceh, memiliki sejumlah universitas unggulan yang menawarkan pendidikan berkualitas tinggi. Salah satu di antaranya adalah Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), yang telah membangun reputasi sebagai lembaga pendidikan terkemuka di wilayah ini.

Unsyiah, yang mendapat julukan "Jantong Hatee Rakyat Aceh," merupakan perguruan tinggi negeri tertua di Aceh, berdiri sejak tahun 1961. Seiring waktu, Unsyiah telah tumbuh menjadi universitas terbesar dan tertua di kota Banda Aceh. Prestasinya tidak hanya lokal, melainkan juga mencuat ke tingkat nasional. Pada tahun 2021, Unsyiah berhasil masuk dalam peringkat ke-17 kampus terbaik di Indonesia versi Webometrics.

Baca Juga: 3 Tempat Makan Enak di Tembalang Sekitaran Kampus UNDIP yang Wajib Kamu Cobain, dijamin Bikin Ketagihan

Unsyiah menawarkan nuansa kampus yang kaya akan nilai-nilai syariah dan Islam. Bagi mereka yang mencari lingkungan pendidikan yang mendalam dalam ilmu pengetahuan sekaligus memahami Syariat Islam, Unsyiah menjadi pilihan yang tepat. Kampus ini memadukan pendekatan akademik dengan landasan nilai-nilai keislaman.

Kualitas akademik Unsyiah tidak perlu diragukan. Posisinya dalam peringkat nasional menunjukkan komitmen terhadap standar pendidikan yang tinggi. Fasilitas yang dimiliki kampus ini juga menjadi keunggulan, termasuk dua Pusat Riset unggulan, Tsunami Disaster Mitigation Research Center (TDMRC) dan Atsiri Research Center (ARC).

Memilih Unsyiah berarti memilih untuk mendapatkan pendidikan tinggi yang berkualitas di lingkungan yang kaya akan nilai-nilai lokal dan Islami. Ketersediaan program studi yang beragam, fasilitas modern, dan dukungan dari pusat riset unggulan menjadikan Unsyiah sebagai pilihan terbaik bagi calon mahasiswa yang berambisi untuk menggapai kesuksesan dalam pendidikan dan karirnya.

Dengan sejarah panjangnya, pencapaian prestasi, dan kontribusi aktifnya dalam riset dan pengembangan, Universitas Syiah Kuala membuktikan diri sebagai pemimpin pendidikan tinggi di Banda Aceh dan sekitarnya. Bagi mereka yang ingin mengejar ilmu pengetahuan sambil merasakan kekayaan budaya dan keislaman Aceh, Unsyiah menjadi tempat yang memadai untuk berkembang dan berprestasi.

PendBaca Juga: Hari Guru 2023 : Mengenang Jasa 5 Tokoh yang Berperan dalam Sejarah Pendidikan di Indonesia

2. Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha) di Banda Aceh

Banda Aceh, sebagai pusat pendidikan di wilayah Aceh, menawarkan sejumlah universitas terkemuka yang memberikan pendidikan berkualitas. Salah satunya adalah Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha), sebuah kampus swasta yang telah menjadi favorit di tengah masyarakat.

Universitas Muhammadiyah Aceh didirikan pada tanggal 11 Maret 1987 dan berada di bawah naungan Perguruan Tinggi Muhammadiyah. Sejak itu, Unmuha telah berkomitmen untuk menyediakan pendidikan tinggi yang bermutu dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.

Unmuha menyediakan beragam program studi untuk memenuhi kebutuhan calon mahasiswa. Terdapat program vokasi, sarjana, dan magister yang dapat dipilih sesuai minat dan bakat.

3. Universitas Islam Negeri Ar-Raniry (UINAR)

Banda Aceh, sebagai pusat pendidikan di wilayah Aceh, memiliki sejumlah universitas yang mampu mencetak lulusan unggul. Salah satunya adalah Universitas Islam Negeri Ar-Raniry (UINAR), sebuah institusi pendidikan negeri dengan sejarah panjang dan prestasi gemilang.

Sejarah dan Nama Kampus yang Bermakna

Universitas Islam Negeri Ar-Raniry awalnya dikenal sebagai Institut Agama Islam Negeri Ar-Raniry. Nama kampus ini diambil dari seorang ulama terkemuka, Syeikh Nuruddin Ar-Raniry, penasehat Kesultanan Aceh pada masa Sultan Iskandar Tsani. Nama tersebut mencerminkan nilai-nilai Islam dan tradisi keilmuan yang kuat.

Saat ini, UINAR memiliki sembilan fakultas yang mencakup berbagai bidang studi, mulai dari ilmu agama hingga ilmu sosial dan humaniora. Fakultas-fakultas tersebut melibatkan mahasiswa dalam program pendidikan yang menantang dan mendalam. Program Pascasarjana juga menjadi pilihan untuk mereka yang ingin mengejar tingkat pendidikan yang lebih tinggi.

Baca Juga: Tinjau Pelaksanaan ANBK di Aceh Tamiang, Pj Bupati: Pemkab Mendukung Kesetaraan Mutu Pendidikan

4. Universitas Serambi Mekkah (USM)

Banda Aceh, sebagai pusat pendidikan di Aceh, menyuguhkan berbagai pilihan universitas yang membanggakan. Salah satunya adalah Universitas Serambi Mekkah (USM), sebuah perguruan tinggi swasta yang telah memantapkan dirinya sebagai destinasi pendidikan unggulan di Lueng Bata, Banda Aceh.

Universitas Serambi Mekkah (USM) memiliki akar yang kuat dalam sejarah pendidikan di Aceh. Berdiri pada tanggal 21 Maret 1984 dengan nama Perguruan Tinggi Serambi Mekkah (PTSM), lembaga ini didirikan oleh pahlawan nasional Indonesia, DR. Mr. Haji Teuku Moehammad Hasan. Nama "Serambi Mekkah" mencerminkan nilai-nilai keagamaan dan keilmuan yang menjadi fokus utama lembaga ini.

5. Politeknik Aceh

Banda Aceh, sebagai pusat pendidikan yang berkembang pesat, menawarkan berbagai pilihan perguruan tinggi yang mengakomodasi berbagai minat dan aspirasi mahasiswa. Salah satu lembaga pendidikan yang unik dan berfokus pada pendekatan vokasional adalah Politeknik Aceh. Berikut adalah gambaran lengkap mengenai Politeknik Aceh dan kontribusinya dalam menyinari pendidikan di Kota Banda Aceh.

Politeknik Aceh resmi diresmikan pada 28 Juli 2008. Keberadaannya menjadi kenyataan berkat kerja sama yang erat antara Pemerintah Kota Banda Aceh, Pemerintah Provinsi Aceh, PT. Chevron Pacific Indonesia, Badan Rekonstruksi dan Rehabilitasi (BRR), dan United States Agency for International Development (USAID). Peresmian ini menjadi tonggak penting dalam pengembangan pendidikan vokasional di Aceh, terutama setelah bencana tsunami pada tahun 2004.***

Editor: Fauzi Jurnal Aceh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah