Jamal Idham 'Sultan Nagan' yang Jor-joran Bantu Warga: Bangun Rumah, Bagi Sembako Hingga Ambulan Gratis

- 31 Januari 2023, 13:39 WIB
Jamal Idham, pengusaha muda asal Nagan Raya
Jamal Idham, pengusaha muda asal Nagan Raya /Ade Alkausar/JurnalAceh.com

JURNALACEH.COM - Jamal Idham adalah pengusaha muda asal kabupaten Nagan Raya. Ia sudah tidak asing lagi di belantara bisnis di Aceh. "Sultan Nagan" ini adalah sosok yang dermawan, membantu warga kurang mampu.

Jiwa bisnis pria kelahiran 9 Oktober 1992 di Desa Sukaramai, Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya ini mengalir dari sang ayah. Sosok yang pernah menjabat sebagai Bupati Nagan Raya periode 2017-2022 juga adalah pengusaha sawit ternama di Nagan Raya.

Baca Juga: Kisah Rahmat Aulia, Bocah Asal Pidie Jaya yang Viral, Tempuh 115 KM dengan Becak Tua Demi Antar Ayah Berobat

Kini Jamal, memegang tampuk pimpinan di PT Ujong Neubok Dalam (UND). Pemilik salah satu perusahaan sawit tertua di Nagan Raya ini mengenyam pendidikan Sekolah Dasar (SD) di Desa Sukaramai dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Darul Makmur, kabupaten setempat. Usai lulus, Jamal Idham melanjutkan sekolah di SMA Al-Azhar Medan, Sumatera Utara.

Ia kemudian melanjutkan S1 dan magister (S2) di Fakultas Hukum Universitas Islam Sumatera Utara (UISU). Setelah menyelesaikan pendidikannya di Sumatera Utara, Penasehat ISMURA Nagan Raya ini kembali ke ke kampung halamannya di Nagan Raya.

Baca Juga: Kabupaten Pidie Jaya Dilanda Banjir, Delapan Kecamatan dan 17.628 Orang Terdampak

Jamal Idham kemudian mengembangkan PT UND dan memperluas jaringan usahanya. PT UND sendiri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang Perkebunan Besar Swasta Nasional (PBSN) dengan sub sektor perkebunan kelapa sawit dan pengolahan minyak kelapa sawit dengan produk utama adalah Crude Palm Oil (CPO), yang diolah melalui Pabrik Minyak Kelapa Sawit (PMKS) sendiri.

Setelah lalang melintang di dunia bisnis, ia lalu mempersunting T. Syahnuza Kemala sebagai istrinya. Kini keduanya dikaruniai tiga orang anak. Ketiga buah hatinya adalah Rakhshandrina Alesha Idham dan Raheema Afsheena Idham, dan Razzaq Althafurrahman Idham.

 Kembali ke bisnisnya, usaha yang digeluti Jamal adalah memenuhi kebutuhan Tandan Buah Segar (TBS) untuk kegiatan pengolahan pabrik minyak kelapa sawit. PT UND mendapatkan pasokan TBS dari kebun sendiri yang langsung diangkut ke PMKS dan pasokan yang bersumber dari masyarakat sekitar.

Baca Juga: Kebakaran Besar di Pasar Inpres Simpang Peut, Nagan Raya Lalap 12 Unit Ruko

Perusahaan yang berdiri sejak 2 September 1968 ini telah mempekerjakan sebanyak 1.000 karyawan, baik karyawan tetap maupun karyawan harian lepas.

 Selama berada di bawah tampuk kepemimpinan Jamal Idham, PT. UND sudah banyak berkontribusi bagi masyarakat sekitar. Seperti membantu masyarakat disabilitas melalui program budidaya lele.

Tak hanya itu, lewat dana Corporate Social Responsibility (CSR) PT UND juga menyalurkan bantuan berupa pembangunan sejumlah rumah bagi warga kurang mampu dan memberikan bantuan donasi bagi bayi berusia tiga bulan yang menderita hidrosefalus.

Baca Juga: 10 Rumah dan 1 Unit SDN di Nagan Raya Rusak Parah Diterjang Badai Dadakan

Selain itu, PT UND juga aktif berkontribusi dalam pengembangan bidang olahraga. Hal itu dibuktikan UND dengan menjadi sponsor utama di sejumlah turnamen futsal se-Aceh yang digelar di Kota Banda Aceh. UND juga mendukung kegiatan olahraga melalui renovasi lapangan bola kaki di Desa Ujong Lami.

PT. UND memperoleh berbagai penghargaan berkat kepeduliannya terhadap masyarakat dan pengembangan sejumlah UMKM. Baru-baru ini UND menerima penghargaan dari Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia.

 Penghargaan tersebut diterima PT UND karena dinilai telah berkontribusi aktif dalam pertumbuhan investasi dan perekonomian di daerah. Bahkan, PT UND juga merupakan satu-satunya perusahaan dari Aceh mewakili Sumatera yang menerima penghargaan tersebut.

 Baca Juga: Raih Gelar Profesor, Abdul Manan, Putra Abdya Sah Jadi Guru Besar Bidang Antropologi

Selain itu, PT UND juga mendapat berbagai apresiasi lainnya, baik dari pemerintah maupun dari masyarakat. Adapun apresiasi itu ialah penghargaan kepada PT UND sebagai sponsor utama pada sejumlah turnamen futsal se-Aceh.

 Mantan Ketua KONI Nagan Raya itu mengatakan, penghargaan yang didapatkan oleh PT UND tidak terlepas dari usaha keras tim yang selama ini sudah bekerja dengan maksimal. Apalagi, UND juga salah satu perusahaan yang peduli terhadap UMKM lokal yang ada di Aceh.

 Jamal Idham yang juga Ketua HIPMI Nagan Raya itu menyebutkan, selama ini PT UND juga sudah menyalurkan dana CSR ke berbagai bidang, baik ke bidang sosial, keagamaan, olahraga maupun bidang lainnya.

 Baca Juga: Mandor Tewas di Lokasi Tambang PT JUYA, SEMMI Abdya Desak Polisi Investigasi dan Hentikan Operasi

Salah satunya, sebut Jamal, yakni pembangunan rumah layak huni untuk Nek Putehdi (63). PT UND membangun rumah permanen layak huni untuk perempuan tersebut yang terletak di Gampong Kuta Trieng, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya.

“Nek Putehdi merupakan warga kurang mampu yang viral selama ini hidup sebatang kara di gubuk reot, sekarang sudah menempati rumah yang layak huni dan dibangun melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial PT.UND,” sebut Pembina IPDM Nagan Raya itu.

Selain rumah nek Putehdi, PT. UND juga membangun rumah layak huni untuk Asrinati (35), warga Gampong Krueng Alem, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya.

 Baca Juga: Hasto Cerita Peran Kyai dan PDIP Perjuangkan Hari Santri Nasional

Sebelumnya Asrinati, tinggal bersama 3 anaknya di rumah tidak layak huni. Kini Asrinati dapat tersenyum bahagia setelah rumah yang ditempatinya dibangun secara permanen oleh PT UND.

Jamal Idham mengatakan, PT UND juga ikut menyalurkan dana bantuan untuk pembangunan Asrama Ikatan Pelajar Mahasiswa Darul Makmur (Ipelmasdam) Aceh Barat.

Asrama itu dibangun di pusat perkuliahan di kawasan Gampong Alue Peunyareng, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, yang diawali dengan pembelian tanah seluas 600 meter persegi.

 Baca Juga: Gaji Panwaslu Desa 2024 Lumayan Gede Nih, Naik Dibanding dari Pemilu 2019

"Bantuan itu diberikan sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap pendidikan dengan harapan dapat digunakan untuk kepentingan pembangunan Asrama Mahasiswa,” ucapnya.

Saat pandemi Covid-19, PT UND juga hadir dengan menyerahkan bantuan sebanyak 2,5 ton sembako untuk masyarakat Kabupaten Nagan Raya yang terdampak Coronavirus Disease (COVID-19).

Jamal yang juga pengurus JAPNAS Provinsi Aceh menyebutkan, PT UND juga telah meluncurkan mobil operasional ambulans gratis untuk membantu masyarakat kurang mampu yang akan menjalani pengobatan. Untuk tahap awal, mobil ambulans tersebut menjangkau masyarakat pedalaman untuk dirujuk ke puskesmas terdekat.

 Baca Juga: Hebat! Ini 3 Event Pariwisata di Aceh yang Masuk dalam Kalender KEN 2023

Pada bidang olahraga, PT. UND juga menjadi sponsor untuk klub bola kaki kebanggaan masyarakat Aceh yakni Persiraja pada Liga 1. Saat itu logo PT. UND berada di pundak pemain klub berjuluk Lantak Laju.

Berbagai kontribusi lain UND adalah menyerahkan donasi untuk pengobatan Sulthan Putra Fajri (6), warga Gampong Jeuram, Kecamatan Seunagan, Kabupaten Nagan Raya yang mengalami penyakit Hisprung.

Tidak hanya itu, Wakil Ketua PERBAKIN Nagan Raya itu juga menyebutkan, PT. UND ikut membantu biaya pengobatan untuk bayi penderita hidrosefalus, yakni Muhammad Faris (3 bulan) warga Desa Suak Palembang, Kecamatan Darul Makmur, kabupaten setempat.

 Baca Juga: Gak Heran Jadi Incaran Wisatawan, Ini 5 Tempat Wisata di Purbalingga yang Indahnya Super!

Penyaluran bantuan Rp 10 juta untuk Faris diserahkan langsung oleh Jamal di kediamannya. Menurutnya, PT UND juga menyalurkan dana CSR untuk PWI Nagan Raya, dengan menyerahkan 30 ribu bibit ikan lele jenis sangkuriang untuk kolam milik PWI Nagan Raya. ***

Editor: Ade Alkausar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah