Gempa Turki: Indonesia Salurkan Bantuan Kemanusian Kepada Korban Gempa, 104 WNI Dievakuasi ke Ankara

7 Februari 2023, 18:08 WIB
Gempa Turki Tewaskan 3.700 Jiwa, Cuaca Ekstrem Kini Jadi Ancaman untuk Para Korban Selamat /REUTERS/Cagla Gurdogan

JURNALACEH.COM – Pemerintah Indonesia melalui Duta Besar RI untuk Turki berikan paket bantuan kemanusiaan kepada korban gempa di Turki pada Selasa (07/02/2023). Paket bantuan tersebut diserahkan kepada Duta Besar RI untuk Turki untuk disalurkan secara merata dan adil kepada seluruh korban terdampak gempa bermagnitudo 7,8 tersebut.

Paket bantuan tersebut berupa satu buah kontainer besar yang berisi bahan makanan untuk memenuhi kebutuhan dasar para korban. Paket tersebut akan dikerahkan ke lokasi terjadinya gempat yakni wilayah Gaziantep.

Tempat ini berjarak sekitar enam jam perjalan dari pusat ibukota Ankara.
Dubes RI Muhammad Iqbal mengatakan bahwa paket bantuan tersebut nantinya akan diberikan dan diserahkan melalui organisasi Bulan Sabit Merah Turki (Organisasi Kemanusiaan Turki).

Baca Juga: Rekomendasi Makanan Khas Betawi Paling Populer, Bikin Nagih dan Siap Goyangkan Lidahmu

Iqbal juga menambahkan bahwa paket bantuan kemanusiaan tersebut dipastikan cukup dengan isi makanan-makanan instan disertai dengan kompor gas potable beserta dengan tabung gas untuk mempermudah para korban mencerna atau memasak makanan-makanan selama dalam camp pengungsian.

Iqbal kembali menegaskan bahwa selain bahan-bahan makanan, Pemerintah Indonesia juga menyalurkan sekitar 300 selimut untuk para WNI yang memilih tetap tinggal di rumah penampungan.

“300 buah selimut tersebut nantinya akan dibagikan langsung kepada para WNI karena tidak semua WNI dievakuasi, sebagian dari mereka tetap memilih tinggal di rumah penampungan , tetapi kami akan memberikan saluran bantuan logistik termasuk selimut kepada mereka.” Ujar Iqbal.

Baca Juga: Hotel Lorin Sentul, Penginapan dengan Fasilitas Lengkap yang Ada di Pusat Kota

Pihak Kedubes RI untuk Turki telah melakukan evakuasi untuk 104 WNI yang berada di lima wilayah yang terdampak gempa tersebut menuju Ankara. Adapun 104 WNI tersebut terdiri atas 40 orang dari Gaziantep, 40 orang dari Kahramanmaras, 14 orang dari Dyarbakir dan 1 orang dari Adana.

Proses evakuasi tersebut dilakukan untuk memberikan perlindungan bagi WNI agar terhindar dari dampak kerusakan akibat gempa dan untuk mengantipasi adanya gempa susulan.

Iqbal juga menambahkan bahwa para WNI tersebut harus segera dievakuasi karena tempat tinggal mereka sudah hancur, selain itu disisi lain ruang penampungan yang disediakan oleh pemerintah setempat sudah melebihi kapasitas, sehingga tidak memungkinkan para WNI tersebut ditampung di rumah penampungan tersebut.

Baca Juga: Terlaris! Yuk Coba 3 Kuliner Legendaris Halal di Medan, Soal Rasa Juara!

Selain tempatnya yang melebihi kapasitas, Dubes RI tersebut juga menambahkan bahwa kondisi suhu udara di rumah penampungan itu sangat dingin yakni sekitar 4 – 7 derajat celsius saat malam harinya, ditambah lagi dengan badai salju yang begitu lebat.***

Update berita dan artikel menarik lainnya di Google News

 

Editor: Fauzi Jurnal Aceh

Tags

Terkini

Terpopuler