Baca Juga: Lafadz Niat Puasa Tasua dan Asyura
Namun perlu diingat bahwa pada bulan Dzulhijjah itu terdapat hari-hari yang diharamkan untuk berpuasa yaitu hari raya Idul Adha dan tasyrik, jadi kita harus berhati-hati dalam memilih hari yang ingin kita puasa.
Puasa sunah hari Kamis memiliki niat yang berbeda dengan puasa sunah hari Senin. Meskipun kedua puasa ini sama-sama puasa sunah yang dilaksanakan setiap 2 kali seminggu.
Jika merujuk buku Panduan Muslim Kaffah Sehari-hari karya Muh. Hambali, berikut doa puasa sunah hari Senin:
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma yaumal itsnaini sunnatal lillāhi ta'ālā.
Artinya: "Saya niat puasa sunah hari Senin karena Allah Ta'ala".
Baca Juga: Bagaimana Lafaz Niat Puasa Sunah Tarwiyah Dan Arafah, Cek Selengkapnya
Sementara niat puasa sunah hari Kamis adalah:
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى