Kisah Bulan Terbelah, Salah Satu Mukjizat Nabi Muhammad SAW yang Luar Biasa

25 Oktober 2022, 12:35 WIB
Ilustrasi/Contoh spanduk maulid Nabi Muhammad SAWTahun 1444 H atau 2022 M /starline/freepik.com

JURNALACEH.COM- Siapa yang tidak mengenal Nabi Muhammad SAW? Beliau adalah Rasul Allah SWT yang membawa agama islam dan juga diketahui memiliki mukjizat luat biasa.

Di dalam Al Quran juga di tuliskan bahwa Rasulullah merupakan manusia paling sempurna di muka bumi. Oleh kerananya, salah satu Mukjizat luar biasa Nabi Muhammad SAW adalah membelah bukan dihadapan kaum Quraisy.

Lalu, bagaimana kah cerita Rasulullah membelah bullan? Simak terus artikel ini.

Baca Juga: Kisah Sayyidah Aisyah, Istri Nabi Muhammad SAW yang Sangat Cerdas

Dikutip dari laman YouTube Islam Terkini, Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan mengenai kosah Nabi Muhammad SAW membelah bulan.

Dalam video tersbut, Ustadz Khalid Basalamah mengatakan bahwa, para ilmuan kaget ketika melihat di tengah bulan terdapat garis lurus dan rerak, berarti sebelumnya bulan pernah terbelah.

"Terbukti secara ilmiah ilmuwan kaget, menemukan ditengah bulan ada garis lurus. Dan itu secara ilmiah pernah retak dan terbelah," jelas Ustad Khalid.

Bulan terbelah merupakan salah satu mukjizat terbesar Nabi Muhammad SAW yang harus diketahui ileh unat islam, hal tersebut jiga dibenarkan ileh para ulama.

Baca Juga: Sepenggal Kisah Singkat Romantis Nabi Muhammad dengan Siti Aisyah

"Kita sebagai umat Islam ada, dan itu mukjizat Nabi Muhammad SAW yang paling besar kata para ulama," sebut Ustad Khalid.

Kisah tersebut juga tertera di dalam salah satu firman Allah SWT surah  Al-Qamar ayat 1-3 yang  artinya:

"Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan. Dan jika mereka (orang-orang musyrikin) melihat suatu tanda (mukjizat), mereka berpaling dan berkata: "(Ini adalah) sihir yang terus menerus". Dan mereka mendustakan (Nabi) dan mengikuti hawa nafsu mereka, sedang tiap-tiap urusan telah ada ketetapannya." (Q.S. Al-Qamar ayat 1-3)

Kemudian, mukjizat Nabi Muhammad SAW bukan hanya dijlesakan dalam Al Quran, tetapi juga terdapat dalam hadist Bukhari yang menjelaskan bahwa, suatu malam Rasulullah SAW pernah mengelilingi ka'bah dan bulan purnah tengah bersinar sangat terang.

Baca Juga: Ceramah singkat Paling Lucu untuk Acara Maulid Nabi Muhamamd SAW 2022

Bukan hanya Rasulullah, kamu muslimin lainnya juga banyak mengikuti Rasulullah untuk ber tawaf di ka'bah.

Selanjutnya disisi lain, orang Quraisy menginginkan Rasulullah menghentikan dakwah dalam menyebarkan agama islam dan juga ingin mempermalukan Nabi Muhammad SAW dengan berkata:

"Wahai Muhammad apa engkau mau kami beriman? Apa kamu lihat bulan itu? Belah buat kami," ujarnya.

Oeleh karena itu, Rasulullah SAW menjawab, apakah orang-orang Quraisy akan beriman kepada Allah apabila Nabi Muhammad SAW memohon Kepada Allah SWT agar bulan tersebut terbelah.

Baca Juga: Sumpah Pemuda Diperingati Setiap 28 Oktober, Berikut Link Twibbon Sumpah Pemuda 2022

Dengan niat mempermalukan Rasulullah, orang-orang Quraisy pun menjawab dengan lantang bahwa mereka siap akan beriman kepada Allah SWT.

Dalam hadist yang di riwayatkan Bukhari Muslim menjelaskan bahwa, "Rasulullah SAW kemudian menggaris bulan itu dengan jari beliau, maka terbelahlah bulan tersebut menjadi dua belah," tutur Ustad Khalid.

Jika dilihat dari penjelasan Ustadz Khalid Basalamah, maka bulan pernah terbelah menjadi dua bahian dan terlihat belajannya.

Menurut Ustadz Khalid Basalamah, sebulum Rasulullah hijrah ke Madinah, belahan bulan tersebut berada di gunung abu kubaiz, dan sebelahnya lahi berada di azwida sebelah barat.

Baca Juga: Kenali Enam Bacaan Kitab Maulid Nabi Muhammad SAW Populer yang Sering Dibacakan di Indonesia

Dan sebelahnya lagi di gunung azwida sebelah baratnya, bukan cuma retak ini," sebut Ustad Khalid.  ***

Editor: Farhan Nurhadi

Tags

Terkini

Terpopuler