Tiga Varian Baru Covid-19 Ditemukan di DKI Jakarta

- 16 Juni 2021, 13:36 WIB
Ilustrasi Pasien Covid-19
Ilustrasi Pasien Covid-19 /Pixabay.com/

JURNAL ACEH-Varian baru Covid-19 saat ini sudah ditemukan di DKI Jakarta. Warga Jkarta hendaknya lebih siaga. Menurut Kepala Dinas Jakarta Widyastuti, varian tersebut merupakan varian alfa (asal Inggris), beta (asal Afrika Selatan), dan Delta (asal India), Rabu, 16 Juni 2021.

Dari data pemerintah, kasus Covid-19 yang terjadi di Jakarta dan Kudus merupakan virus corona dari India dengan nama Delta.

Ciri-ciri varian Alpha adalah Penyebaran/transmisi varian virus ini lebih cepat dibandingkan varian lainnya. Tingkat penulkaran varian B.1.1.7 cenderung tinggi, sekitar 36-75%.

Baca Juga: Tiga ABK Pengangkut Gula Rafinasi asal India Mengidap Covid-19

Gejalanya seperti batuk, radang tenggorokan, dan pegal-pegal.

Selanjutnya, varian Beta merupakan virus Covid-19 yang berasal dari Afrika Selatan. Virus ini pertama kali ditemukan pada Desember 2020.

Gejala yang ditimbulkan mirip dengan varian Covid-19 lain. Namun varian ini memungkinkan orang yang sebelumnya sudah terkena cirus akan terinfeksi kembali. Perlindungan dengan vaksin dapat mengurangi tubuh kita terinfeksi oleh varian Beta ini.

Baca Juga: Angka Penyebaran Covid-19 di Banda Aceh Melonjak, Museum Tsunami Ditutup

Varian Delta Covid-19 yang ditemukan pada Juni 2021 di Kudus yang klai pertama ditemukan di Maharashtra, India.

Virus ini termasuk salah satu virus yang paling mudah penularannya. Umunya, orang yang terinfeksi varian ini dapat melakukan isolasi mandiri.

Halaman:

Editor: Decky Rissakota


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah