Dalam hadist yang di riwayatkan Bukhari Muslim menjelaskan bahwa, "Rasulullah SAW kemudian menggaris bulan itu dengan jari beliau, maka terbelahlah bulan tersebut menjadi dua belah," tutur Ustad Khalid.
Jika dilihat dari penjelasan Ustadz Khalid Basalamah, maka bulan pernah terbelah menjadi dua bahian dan terlihat belajannya.
Menurut Ustadz Khalid Basalamah, sebulum Rasulullah hijrah ke Madinah, belahan bulan tersebut berada di gunung abu kubaiz, dan sebelahnya lahi berada di azwida sebelah barat.
Baca Juga: Kenali Enam Bacaan Kitab Maulid Nabi Muhammad SAW Populer yang Sering Dibacakan di Indonesia
Dan sebelahnya lagi di gunung azwida sebelah baratnya, bukan cuma retak ini," sebut Ustad Khalid. ***