JURNALACEH.COM- Solo sangat kental dengan tradisi dan budaya Jawa. Kota di Jawa Tengah ini penuh dengan sejarah dan dulunya merupakan pusat Kerajaan Mataram.
Oleh karena itu, Solo terdapat banyak situs-situs sejarah yang sekarang menjadi objek tempat wisata. Selain itu, Solo juga dikenal sebagai salah satu daerah penghasil batik, dan Solo kaya akan kuliner juga. Jadi ada banyak pilihan tempat wisata di Solo.
Berikut ini adalah rekomendasi tempat wisata sejarah di Solo yang wajib anda kunjungi saat liburan ke sini bersama keluarga, diantaranya sebagai berikut:
1. Benteng Vastenburg
Objek wisata sejarah di Solo ini adalah Benteng Vastenburg, yang merupakan peninggalan Belanda. Tempat ini menyajikan arsitektur yang kental dengan nuansa Eropa. Benteng Vastenburg dulu merupakan garnisun pasukan Belanda, dan sekarang menjadi tempat wisata sejarah.
2. Museum Keris Nusantara
Objek wisata sejarah di Solo adalah Museum Keris Nusantara. Tempat wisata sejarah ini begitu kental dengan nuansa Jawa. Di sini terdapat koleksi berbagai jenis keris, senjata-senjata tradisional dari daerah-daerah lain di Indonesia. Dan terdapat hal lainnya juga di sini yang bisa anda jelajahi.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Hotel Terbaik di Banda Aceh, Dijamin Paling Nyaman!
3. Taman Sriwedari
Tempat wisata sejarah ini merupakan Taman Sriwedari yang ada di Solo. Taman hiburan rakyat ini sudah ada sejak puluhan tahun. Kawasan ini dulunya diselenggarakan tradisi hiburan malam Selikuran sejak era Pakubuwono X. Dalam taman ini ada gedung wayang orang. Area ini biasanya dimanfaatkan sebagai tempat car free day oleh warga.
4. Museum Radya pustaka
Objek wisata sejarah di Solo berikutnya adalah Museum Radya pustaka. Lokasinya pun tidak jauh dari Taman Sriwedari. Museum Radya pustaka ini mempunyai berbagai koleksi seperti arca, pusaka adat, wayang kulit, alat tenun tradisional, gamelan, hingga berbagai buku kuno.
5. Monumen Pers Nasional
Objek wisata sejarah di Solo selanjutnya adalah Monumen Pers Nasional. Di sini mengoleksi teknologi komunikasi dan teknologi reportase, mulai dari penerbangan, mesin ketik, pemancar, telepon, dan kentongan besar. Wisata sejarah ini juga mengoleksi banyak koran, majalah, dan berbagai benda bersejarah berkaitan dengan pers Indonesia.
Deskripsi: