Network
JURNALACEH.COM – Berwisata menjadi hal wajib yang mesti kamu lakukan bersama pasangan dan keluarga. Salah satunya di Kota Yogyakarta. Kota ini memiliki sejuta daya tarik yang membuat pengunjung berlama-lama berwisata.
Kota pelajar ini memiliki nama baik di hati wisatawan lokal maupun mancanegara. Keberadaan objek wisata dengan keramaian pengunjung menjadi sumber pendapatan bagi Kota Gudeg ini.
Baca Juga: Contoh Cerita Liburan Sekolah dalam Bahasa Indonesia Singkat, Menarik dan Berkesan 2023, Yuk Disimak
Selintas antusias pendatang baru untuk ikut bagian aktivitas bermasyarakat. Contohnya calon mahasiswa yang beruntung menikmati sajian dan hangatnya tradisi Yogyakarta.
Objek wisata pun demikian, makin ramai makin banyak daya pikat yang dipersiapkan. Wisata bahari lengkap dengan pemandangan pantai dan ombak, ada gazebo, alam jadi terasa dekat dan bersahabat dengan pengunjung.
Wisata edukasi dan sejarah didapat jika kamu pergi bertandang ke Candi Prambanan dan Candi Borubodur. Pengunjung setia menghampiri setiap sudut candi dan belajar menghargai tata krama wilayah sekitar candi.
Wisata malam, pengunjung disuguhkan dengan wahana dan tempat kuliner yang enak, halal tapi murah lagi-lagi dapat bonus paket liburan.
Sebut saja puncak Becici, ada magnet yang bikin tak sepi pengunjung. Pengunjung dapat menikmati sunset indah yang dihiasi dengan gunung Merbabu dan gunung Merapi.
Secara keseluruhan Jurnal Aceh.com ulas tiga perkara yang jadi magnet bagi pengunjung mampu terhipnotis dan kangen pada Yogyakarta:
Dapat hiburan dan swafoto berbeda dari tempat wisata yang lain.
Pemkab Yogyakarta dan segenap media dan masyarakat benar-benar dukung eksistensi objek wisata tepat sasaran. Pengunjung pulang berlibur dapat nilai hiburan rasanya tidak mau pulang.
Liburan sambil lihat unik dan tradisi dari masyarakat.
Hal seperti ini dapat dijumpai di kota pelajar, mereka tertarik berkunjung ke candi dan belajar menghargai aset wisata dengan tidak bikin rusuh, buang sampah pada tempatnya.
Candi itu objek wisata yang unik lengkap dengan nilai historisnya.
Berlibur tidak sah jika tak melahap makanan tradisional atau bawa pulang buah tangan untuk orang terdekat.
Pengunjung butuh energi dan tenaga menikmati setiap momen liburannya, jadi tak salah jika kamu ikut makan kuliner tradisional hingga yang masih eksis puluhan tahun (legendaris).
Nama tempat makan nasi campur teri Gejayan, sajian nasi dengan sayur nangka muda dan ikan teri jadi paling nikmat disantap.
Nah, itu tiga hal yang bikin pengunjung nikmati area objek wisata jadi terbawa suasana.***
Update berita dan artikel menarik lainnya di Google News
