JURNALACEH.COM – Malam Lailatul Qadar adalah malam yang sangat dinanti-nanti oleh para Umat Islam saat bulan Ramadhan. Karena bagi hamba Allah SWT yang mengerjakan amal ibadah atau kebaikan pada malam Lailatul Qadar, dianggap seperti mengerjakan amalan baik selama seribu bulan.
Malam Lailatul Qadar juga merupakan malam kemuliaan dan memilik keistimewaan dibanding dengan malam biasa. Sehingga para sahabat Rasulullah SAW pernah bertanya kepada Beliau tentang bagaimana tanda datangnya malam Lailatul Qadar tersebut. Seperti hadis dan riwayat berikut:
فقد سئل رسول الله صلى الله عليه وسلم عن علاملت ليلة القدر فقال هي ليلة بلجة اي مشرقة نيرة لاحارةولا باردة ولاسحاب فيها ولامطر ولاريح ولايرمى فيها بنجم ولاتطلع الشمس صبيحتها مشعشة
Baca Juga: Resep Kue Semprong Cemilan Renyah Khas Lebaran, Praktis dan Anti Ribet
Yang artinya: Rasulullah SAW pernah ditanyakan tentang bagaimana tanda-tandanya malam Lailatul Qadar. Maka Rasulullah bersabda: “Pada malam itu akan bercahaya dan terang benderang, udara terasa tidak panas dan juga tidak dingin, tak ada mendung, tidak turun hujan, bahkan tidak ada angin yang berhembus seperti biasanya dan tidak ada bintang yang bertebaran. Kemudian pada Pagi harinya, matahari akan terbit dengan cerah namun tidak terlalu bercahaya.”
Bahkan Rasulullah juga selalu berusaha untuk mendapat malam kemuliaan tersebut yang disampaikan melalui hadis:
كان رسول الله صلى الله عليه وسلم اذا دخل العشر احيا الليل وايقظ اهله وشد المئزر
Artinya: “Rasulullah SAW beribadah dan beramal dengan kesungguhan dan membangunkan anggota keluarga Beliau pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan.”