Network
JURNALACEH.COM - Pemerintah Indonesia baru-baru ini mengumumkan pembukaan seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) melalui jalur sekolah kedinasan, dengan total sebanyak 3.445 formasi yang tersedia.
Pengumuman ini disampaikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, pada pekan kedua bulan Mei di tahun 2024. Formasi tersebut tersebar dengan total 30 sekolah kedinasan di bawah naungan delapan kementerian/lembaga yang berbeda-beda.
"Dengan alokasi sebanyak 3.445 formasi yang tersebar pada sekolah kedinasan," kata Anas di Jakarta, yang dikutip JURNALACEH.COM dari antaranews.com.
Baca Juga: 602 Instansi Pemerintah Usulkan 2,3 Juta CASN, Segini Gajinya
Detail alokasi formasi tersebut mencakup berbagai bidang, dengan jumlah terbanyak berada di Politeknik Keuangan Negara/STAN di Kementerian Keuangan, yakni sebanyak 722 formasi. Sementara itu, Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di bawah Kementerian Dalam Negeri membuka 721 formasi.
Selanjutnya, Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) di bawah Badan Intelijen Negara menyediakan total 400 formasi, dan Politeknik Siber dan Sandi Negara di bawah Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) membuka 105 formasi, yang merupakan peningkatan dari jumlah sebelumnya, yang disebabkan oleh dorongan untuk mendorong digitalisasi yang lebih aman.
"Karena kita sedang mendorong digitalisasi yang aman," kata dia.
Politeknik Statistika di bawah Badan Pusat Statistik (BPS) membuka 355 formasi, sedangkan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) dan Politeknik Ilmu Keimigrasian (Poltekim) di bawah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) menyediakan sebanyak 400 formasi.
Baca Juga: Pemerintah Buka Rekrutmen CASN Sebanyak 2,3 Juta Formasi Pada 2024
Lebih lanjut, ada 22 sekolah kedinasan di bawah Kementerian Perhubungan yang menyiapkan total 622 formasi, serta Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG) di bawah Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang membuka total sebanyak 120 formasi.
