JURNALACEH.COM - Secara geografis, Aceh memang dikelilingi oleh banyak wisata alam yang besar terutama pantai, karena Aceh dikelilingi oleh Samudera Hindia dan Selat Malaka. Namun, tidak hanya pantai.
Masih banyak potensi wisata alam Aceh yang mempesona, keindahannya bagaikan surga tersembunyi yang masih jarang terdengar oleh orang banyak dan jarang juga dikunjungi.
Penasaran? Berikut ini, Jurnal Aceh sudah merangkum 5 tempat wisata di Aceh yang memiliki pemandangan alam terindah yang jarang dikunjungi oleh orang banyak, dan kamu harus tahu, yuk simak!
1. Pantai Pasir Putih Lhok Mee
Jika kamu berkunjung ke Aceh, kamu tidak boleh melewatkan pantai yang satu ini. Kamu bisa menikmati keindahan pantai dengan pasir yang putih bersih serta pemandangan alam sekitar yang memukau mata.
Baca Juga: 4 Tempat Wisata di Medan yang Lagi Hits dan Tiket Masuknya Ada yang Gratis Lho!
Pantai yang satu ini berada di Desa Lamreh, Kecamatan Mesjid Raya, Kabupaten Aceh Besar. Jika beranjak dari pusat kota Banda Aceh, kamu membutuhkan waktu sekitar 1 hingga 1,5 jam untuk bisa sampai ke lokasi pantai ini.
Namun, jauhnya perjalanan yang akan kamu tempuh sebanding dengan pemandangan alam yang akan ditawarkan oleh pantai yang satu ini. Pasir pantai yang putih berpadu warnanya dengan air laut yang biru nan bening.
Jangan khawatir kelaparan ketika berada di sini. Kamu bisa menemukan banyak kedai penjual seafood dan aneka makanan lainnya di Pantai Lhok Mee ini.
2. Teluk Jantang
Teluk Jantang merupakan sebuah pantai yang masih banyak orang yang belum mengetahuinya. Kawasan ini termasuk pantai yang masih perawan alias belum terjamah banyak orang.
Pantai ini berada dekat gunung paro dan gunung kulu, Aceh Besar, dengan jarak sekitar 1 jam dari Kota Banda Aceh.
Teluk Jantang memiliki pantai indah bernama Pantai Pasi Pante Blang Raya. Kamu akan disambut hamparan pasir putih yang berpadu dengan pepohonan rindang di pinggir pantai.
Di sekitar Pasi Pante Blang Raya terdapat dua batu karang yang cukup tinggi. Di sini para wisatawan dapat menikmati damainya pantai dari atas.
3. Air Terjun Pria Laot
Air Terjun Pria Laot terletak di Desa Pria Laot, Kelurahan Iboih, Sabang. Untuk dapat berkunjung ke air terjun ini, kamu harus menyeberang terlebih dahulu ke pulau Sabang.
Namun, perjalananmu akan terbayar dengan keindahan air terjun dengan tinggi kurang lebih 15 meter. Air terjun ini memiliki kedalaman air sekitar 1-2 meter dengan curahan air yang berhulu ke Danau Anak Laot dan Gunung Sarung Keris.
Di sini kamu bisa bersantai menikmati keindahan pemandangan air terjun sambil menyantap camilan, berfoto, atau sekadar bermain air. Air terjun ini juga merupakan salah satu wisata alam yang masih jarang dikunjungi oleh banyak orang.
4. Air Terjun Rerebe
Air terjun yang satu ini berada di Kabupaten Gayo Lues. Untuk sampai ke lokasi ini, kamu harus menempuh perjalanan darat selama 2 jam dari pusat ibu kota Gayo Lues.
Air terjun ini cocok banget buat kamu yang sedang mencari suasana tenang, karena belum banyak orang yang berkunjung kesini. Air terjun ini memiliki kedalaman 2-8 meter dengan lebar yang tidak mencapai 100 meter.
Air Terjun Rerebe menyuguhkan gradasi air biru dan hijau. Air terjunnya berasal dari perbukitan hijau yang turun mengalirkan airnya bermuara di kolam. Di sini, kamu juga akan mendapatkan pemandangan alam yang asri dan indah.
5. Danau Aneuk Laot
Danau Aneuk Laot terletak di bagian tengah Kota Sabang, tepatnya di Kelurahan Aneuk Laot, kawasan wisata Sabang ini memiliki luas sekitar 37,5 hektar dan menjadi salah satu daya tarik wisatawan.
Baca Juga: TOP, 3 Destinasi Wisata Paling Populer di Magelang, Tempatnya Bikin Nyaman dan Takjub
Danau Aneuk Laot menawarkan hamparan perbukitan hijau yang dikelilingi bunga kenikir kuning yang terletak di tepian danau. Para wisatawan biasanya bersantai sembari menikmati keelokan danau serta sejuknya udara sekitar.
Waktu terbaik untuk mengunjungi danau ini adalah saat matahari terbenam. Kamu bisa menikmati suasana romantis dan syahdu ditemani matahari terbenam dari tepian danau bersama orang terkasih.
Nah, itulah lima rekomendasi tempat wisata di Aceh yang masih tersembunyi dan jarang dikunjungi oleh orang yang telah disusun oleh Jurnal Aceh. Semoga bisa menambah referensi perjalanan wisata di Aceh.***