Network
JURNAL ACEH-Seorang kepala dinas di Pemerintah Kota Langsa diduga menggunakan ganja. Hal ini dibuktikan dari hasil tes urine yang dilakukan oleh Badan Narkotikan Nasional Kota Langsa yang juga dilakukan 42 kepala organisasi perangkat daerah.
"Insya Allah, Senin saya akan koordinasi dengan Pak Wali Kota untuk menindaklanjuti hasil tes urine tersebut," kata Sekretaris Daerah Kota Langsa, Said Mahdum Majid, Jumat 30 April 2021.
Sehari sebelumnya, Wali Kota Langsa, Usman Abdullah, memastikan bakal menindak para kepala dinas yang terlibat kasus narkoba. Dia mengaku tidak segan untuk mencopot yang bersangkutan dari jabatan.
Baca Juga: Wali Kota Lhokseumawe Gandeng BPKP Benahi Perencanaan Strategis
“Kami juga memastikan yang bersangkutan akan diproses sesuai hukum yang berlaku,” kata Usman.
Usman mengatakan peredaran narkoba, terutama jenis sabu-sabu, sangat merusak generasi. Mereka yang kecanduan sabu-sabu dapat dipastikan tidak dalam kondisi baik untuk bekerja.
Karena itu, penting bagi pemerintah kota untuk memastikan setiap aparatur bersih dari narkoba. Usman berharap tes urine ini akan menghindarkan para pegawainya dari menggunakan sabu-sabu. Belum diketahui sanksi yang akan dijatuhkan kepada kepala dinas tersebut.***
