Network
JURNALACEH.COM - Pada tanggal 26 Desember 2004 tidak akan terlupakan oleh masyarakat Aceh dan Indonesia.
Ditanggal tersebut sebuah peristiwa hebat bencana alam gempa dan tsunami melanda bumi Aceh.
Dahsyatnya dua peristiwa yang terjadi hanya berselisih sekian menit telah mengguncang daerah pesisir barat Aceh.
Baca Juga: 8 Arti Mimpi Potong Rambut Pendek, Kebanyakan Bermakna Membawa Keberuntungan
Meninggalkan bekas dan duka mendalam pasca peristiwa beredar berita bencana alam tersebut.
Jutaan rumah dan ratusan ribu jiwa melayang serta bangunan perkantoran hancur akibat gempa dan hempasan gelombang tsunami.
Tsunami tersebut pun menyebabkan ribuan orang harus mengungsi. Bahkan PBB mencatat setidaknya ada 170 ribu korban jiwa tewas dalam peristiwa tersebut.
Baca Juga: Yok Kenali Fungsi PPK dalam Pelaksanaan Pemilu
Tanah wilayah pesisir barat Aceh menjadi rata, yang tersisa hanya puing-puing bangunan dan mayat korban tsunami yang berserakan dimana-mana.
Dipenghujung tahun 2004 tepatnya pada minggu 26 Desember 2004 sekitar pukul 08.30 WIB, sepanjang 800 km wilayah pesisir barat Aceh hancur lebur oleh gelombang tsunami, setelah benerapa saat sebelumnya diguncang gempa dahsyat berkekuatan 9 SR.
