Kultum Ramadhan 2023 tentang Adab Berbicara dalam Ajaran Islam

12 April 2023, 12:45 WIB
Mccread /Foto: Picabay/mccreativehub

JURNALACEH.COM- Kultum Ramadhan 2023 kali ini akan membahas tentang adab berbicara dalam ajaran Islam. Perlu diketahui bahwa adab memiliki level yang lebih tinggi dibandingkan ilmu. Orang beradab adalah mereka yang berilmu, tapi orang berilmu belum tentu mereka yang beradab.

Oleh karena itu, kita harus mempelajari perihal adab lebih dalam lagi, agar mampu menerapkan adab terutama ketika berbicara di hadapan orang lain. 

Inilah kultum singkat tentang adab berbicara dalam ajaran Islam, yang bisa menjadi panduan dan pelajaran, sebagai bahan renungan di bulan yang suci ini. 

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

(Kalimat pembuka atau muqaddimah, bisa dipilih sesuai keinginan)

Hadirin yang dimuliakan Allah SWT

Baca Juga: Contoh Teks Ceramah Singkat Tentang Ghibah, Mudah Dihafal, Sarat Makna dan Menghibur

Manusia adalah makhluk sosial yang mana harus berinteraksi satu sama lain, baik itu melalui tindakan maupun komunikasi. Salah satu alat komunikasi yang paling sering digunakan adalah berbicara. ketika berbicara tentunya kita harus memilih kata dan mengatur kalimat yang tepat, agar tidak memicu kesalahpahaman antar lawan bicara. 

Layaknya Rasulullah SAW, yang sejak dahulu telah memberikan contoh berbicara dengan baik. Beliau senantiasa berlemah lembut dan santun ketika berbicara, sekalipun di hadapan musuhnya. Hingga semua orang yang berbicara dengan beliau, merasa paling dimuliakan oleh Rasulullah. 

Hadirin yang dimuliakan Allah SWT

Ajaran Islam sangat menjunjung tinggi adab, terutama dalam berbicara. Ketika kita berbicara dengan kata-kata yang sopan, penuh tata krama, maka tidak akan menimbulkan permusuhan. Selain itu adab berbicara juga dapat ditunjukkan dengan sedikit bicara. 

Mereka yang senang dan banyak berbicara, akan cenderung melakukan kesalahan, sehingga banyak melakukan dosa dan menyakiti hati lawan bicaranbica

Oleh karena itu, akan lebih baik jika kita banyak berdiam tanpa kata, daripada berbicara tapi menyakitkan. Sesuai dengan sabda Rasulullah, “Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka hendaklah berkata yang baik atau diam,” (HR. Bukhai)

Baca Juga: Contoh Ceramah Singkat Bersyukur untuk Anak Sekolah, Isinya Singkat, Padat dan Jelas, Dijamin Langsun Hafal

Adab bicara lainnya juga diatur dengan tidak membicarakan setiap apa yang didengar. Terdapat sebuah kaidah dalam Islam yakni, “siapapun yang membicarakan setiap apa yang didengarnya, maka ia adalah pendusta.”

Hadirin yang dimuliakan Allah SWT

Tidak sampai disitu saja, Allah juga melarang hamba-Nya untuk saling mengutuk dan berbicara kotor. Meskipun fenomena yang banyak terjadi sekarang, kutukan, sumpah serapah dan omongan kotor seolah sudah biabia

Namun itu bukanlah sebuah perkembangan zaman yang harus dilestarikan, melainkan sebuah kemunduran ke zaman di mana belum lahirnya ilmu pengetahuan. 

Seperti bunyi pepatah Arab yakni, Al adabu fauqal ‘Ilmi. Artinya adab itu lebih tinggi daripada ilmu. Jika kita memiliki ilmu tanpa adab, maka kita hanyalah butiran debu dibandingkan iblis.

Baca Juga: Contoh Ceramah Singkat Tentang Sabar, Sekali Baca Langsung Hafal Teksnya

Karena iblis diberikan keistimewaan oleh Allah, yakni berupa kecerdasan melebihi manusia. Itulah mengapa manusia diajarkan untuk beradab, agar mengalahkan iblis yang bukan apa-apanya dalam hal adab. 

Hadirin yang dimuliakan Allah SWT

Junjunglah adab Rasulullah dalam segala hal, terutama saat berbicara agar tidak menyakiti orang lain. Apalagi di bulan Ramadhan, yang mana seharusnya kita berbuat amal sebanyak-banyaknya, tanpa menyakiti orang lain. Semoga kita senantiasa dalam lindungan Allah, sehingga tidak mengeluarkan omongan yang menyengsarakan orang lain. 

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Itulah kultum Ramadhan 2023 tentang adab berbicara dalam ajaran Islam, yang bisa menjadi materi dan referensi. ***

Update berita dan artikel menarik lainnya di Google News

Editor: Fachrulrazi

Tags

Terkini

Terpopuler