Kemenparekraf dan Pemkab Lombok Barat Bersinergi Lakukan Sosialisasi dan Peningkatan Kapasitas SDM Desa Wisata

6 Juni 2023, 23:22 WIB
Panorama Desa Wisata Giri Sasak di Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat/Instagram/ @jepretlombok /

JURNALACEH.COM- Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Barat melakukan kegiatan peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) Desa Wisata dengan pelatihan dan sosialisasi tentang tren kepariwisataan terkini.

Dikutip JurnalAceh.com di antaranews, Kepala Dinas Pariwisata Lombok Barat, Fajar Taufik mengatakan pihaknya bersama-sama dengan kemenparekraf melakukan sosialisasi tentang tren wisata yang semakin populer.

"Bahkan saat ini dapat disebut sebagai pandemic winner, yakni sebagai suatu destinasi wisata yang dapat menawarkan pengalaman yang orisinil. Selain aktivitas bertempat di alam terbuka, kita dapat belajar mengenai budaya serta nilai kearifan lokal di masyarakat desa," ucap Fajar.

Baca Juga: Terbaik! 4 Tempat Wisata Malam di Klaten yang Bikin Ketagihan, Viewnya Indahnya Sulit untuk Dilupakan!

Menurutnya, pembangunan yang dilakukan terhadap desa wisata bukan hanya sebatas bagaimana meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan melainkan lebih jauh terhadap kualitas kunjungan dengan menuju pembangunan pariwisata yang berkelanjutan.

Guna mencapai hal terswbut, Fajar merasa bersyukur bahwa dengan adanya kegiatan sosialisasi dan pelatihan untuk peningkatan kapasitas SDM yang dilakukan oleh Kemenparekraf di desa wiaata Kabupaten Lombok Barat tersebut. Karena, jumlah desa wisata di Indonesia saat ini mencapai lebih dari 4.400 desa.

"Kita patut bersyukur program ini sudah sampai di tengah-tengah kita, dan kita harus dapat memanfaatkan ilmu yang didapat," ujarnya.

Baca Juga: Hits! 3 Wisata Kuliner Malam Terbaik Di Salatiga Jawa Tengah, Enaknya Kebangetan

Florida Pardosi, yang merupakan Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) Pariwisata Kemenparekraf dalam keterangan tertulis menyampaikam bahwa untuk melakukan dorongan terhadap peningkatan kualitas pariwisata desa tersebiut, pihaknya melakukan sosialisaso sadar wisata 5.0 - Sapta Pesona dan Pelayanan Prima.

Lebih lanjut, sosialisasi protokol kebersihan, kesehatan, keselamatan dan kelestarian lingkungan (CHSE) dilakukan secara serentak pada empat desa wisata di Pulau Lombok, yakni di Desa Mertak, dan Desa Mekarsari, Kabupaten Lombok Tengah, serta Desa Pelangan, dan Desa Batu Putih, di Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat.

"Beberapa hal yang sangat ditekankan pada kegiatan sosialisasi tersebut ialah kesadaran masyarakat di desa wisata tentang pentingnya penerapan sapta pesona, pelayanan prima, CHSE, pengelolaan homestay, perencanaan bisnis serta manajemen konflik yang dilakukan dengan menyesuaikan tingkat kebutuhan desa wisata masing-masing," ujarnya.

Baca Juga: 3 Rekomendasi Wisata Malam di Semarang, Paling Asyik, Yuk Cobain!

Florida juga mengatakan, menurutnya masyarakat mempunyai peran dan tugas yang setara dengan pemetinta untuk memastikam keberlangsungan patiwisata tersebut.

Oleh sebab itu, diperluka kominmen serta tingkat kesadaran yang tinggi dari semua pihak yang terlibat guna menjaga kelestarian alam dan budaya suapaya keunikan dan keindahan destinasi pariwisata Indonesia tersebut tetap mengalami pertumbuhan secara konsisten dan continue.***

Update berita dan artikel menarik lainnya di Google News

Editor: Farhan Nurhadi

Tags

Terkini

Terpopuler