Reka Ulang Tabrak Lari Mahasiswa UI Dihadiri Pensiunan Polisi, Sejumlah Fakta Baru Terungkap

- 2 Februari 2023, 16:41 WIB
Reka Ulang Tabrak Lari Mahasiswa UI, Fakta baru terungkap/Antara
Reka Ulang Tabrak Lari Mahasiswa UI, Fakta baru terungkap/Antara /

JURNALACEH.COM- Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi ulang kasus kecelakaan mahasiswa Universitas Indonesia bernama M Hasya Attalah Syaputra yang telah berlangsung hari ini, 02 Februari 2023 pada jam 10.52 WIB. Rekonstruksi ini turut dihadiri oleh pensiunan polisi, AKBP (Purn) Eko Setio Budi Wahono yang mengendarai Mitsubishi Pajero saat kecelakaan terjadi.

Sebelumnya, Hasya ditetapkan sebagai tersangka meskipun sudah tiada karena Polisi menganggap ia lalai dalam berkendara.

Hal ini menuai polemik sehingga Polisi memutuskan untuk menggelar rekonstruksi ulang demi keadilan kepada korban dan keluarga.

Baca Juga: Data Korban Kecelakaan Gunung Salak Aceh yang Dirawat di RSUD Langsa dan Lhokseumawe

Namun sayangnya, proses rekonstruksi ulang yang berlangsung di Jalan Srengseng Sawah, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan tidak dihadiri oleh keluarga korban.

Dikutip JurnalAceh.com dari laman pmjnews, terdapat 9 adegan dalam proses rekonstruksi ulang yang berlangsung “Ada 9 adegan yang diperagakan dalam rekonstruksi ini,” tutur petugas.

Adegan reka ulang dimulai saat mobil yang dikendarai AKBP (Purn) Eko Setio BW dengan nopol B 2447 RFS meluncur dengan kecepatan 30 kilometer per jam dari dari arah Lenteng menuju Depok. Di waktu yang bersamaan, seorang pengendara motor NMax berbelok ke kanan diikuti motor korban dibelakangnya. Korban yang mengendarai motor Kawasaki Pulsar nopol B 4560 KBH oleng dan jatuh ke arah kanan hingga tertabrak oleh mobil milik Eko.

Baca Juga: Keterangan Saksi Mata dan Polres Terkait Kecelakaan Gunung Salak Aceh

Dalam adegan reka ulang tersebut diperlihatkan pengemudi Pajero tidak langsung membawa korban ke rumah sakit. Pengemudi dan warga di sekitar lokasi kejadian menelpon petugas ambulan yang baru datang 30 menit kemudian. Petugas ambulan yang bertindak sebagai saksi juga mengungkapkan jika korban tidak mengeluarkan darah ataupun teriakan.

Rekonstruksi ulang tersebut menurunkan sebanyak 60 personel dan turut dihadiri

Halaman:

Editor: Farhan Nurhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x