Secara demografis, Maluku Utara mayoritas dihuni oleh pemeluk agama Islam, yakni 74,50 persen. Lalu Kristen 25,47 persen, Protestan 24,97 persen, Hindu 0,01 persen dan Konghucu 0,01 persen.
Baca Juga: 4 Tempat Wisata Surabaya Lagi Hits, Bisa Healing di Bawah Hujan Salju
Sementara bahasa yang digunakan provinsi beribu kotakan Sofifi ini adalah bahasa Indonesia, Melayu Ternate (Lingua Franca), Galela, Tobelo, Loloda, Ternate, Tidore, dan Sula.
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Maluku Utara juga terus menunjukkan kenaikan. Tahun 2021, IPM mereka berada di angka 68,76 atau sedang.
Sebelum pindah ke Sofifi, Ternate adalah ibu kota pertama Maluku Utara selama 11 tahun. Sejak 4 Agustus 2010 masa transisi dan persiapan pembangunan ibu kota baru dilakukan.
Baca Juga: Top 6 Wisata Jogja Viral Tiktok, Jangan Terlewatkan
Pala dan Cengkih Jadi Andalan
Dua komoditas utama yang menjadi sumber penghasilan warga Maluku Utara dari hasil perkebunan pala dan cengkih.