Sejarah Aceh: Awal Mula Masuknya Kopi di Kesultanan Aceh Darussalam

- 9 Januari 2022, 16:08 WIB
Ilustrasi Buah Biji Kopi
Ilustrasi Buah Biji Kopi /Pexels

Kopi Gayo merupakan komoditas kopi premium yang diakui dunia. Sebagaimana dikutip Jurnalaceh.com dari postingan akun Atjeh Darussalam yang diunggah pada 8 Januari 2022.

Di Aceh Belanda menemukan sebuah dataran tinggi luas yang dikenal dengan nama Tanah Gayo terletak di jantung wilayah ini.

Berdasarkan riset yang mereka lakukan ternyata sangat cocok untuk ditanami Kopi,
dan dari sinilah keajaiban itu bermula.

Di Tanah Gayo, Belanda membangun basis pemerintahannya di Takengon yang terletak tepat di tepi danau Lut Tawar yang permukaannya ada di ketinggian 1250 mdpl.

Belakangan kota ini berkembang menjadi pusat ekonomi dan pemerintahan dan menjadi kota terbesar di Tanah Gayo.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari ini 8 Januari 2022, Aries dan Taurus akan Mendapatkan Uang Tidak Terduga

Perkebunan kopi pertama yang dikembangkan Belanda di daerah yang bernama Belang yang terletak tidak jauh dari Kota ini.

Sampai hari ini, daerah ini dikenal sebagai salah satu daerah penghasil kopi terbaik di Tanoh Gayo.

Dari Belang Gele, Kopi tersebar ke segala penjuru Tanah Gayo yang berhawa dingin.

Di tahun 1924 Belanda dan investor Eropa telah memulai menjadikan lahan didominasi
Di tahun 1924 Belanda.

Halaman:

Editor: Yunita

Sumber: Facebook Atjeh Darussalam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah