Harga Cabe di Abdya Semakin Pedas, Dari Harga Rp100 Ribu Naik Menjadi Rp120 Ribu Perkilo

- 29 Juni 2022, 22:05 WIB
Babinsa Koramil 01/Blangpidie Kodim 0110/Abdya dampingi petani rawat budidaya cabai
Babinsa Koramil 01/Blangpidie Kodim 0110/Abdya dampingi petani rawat budidaya cabai /Tim Jurnal Aceh 03/

JURNALACEH.COM - Harga komoditas cabai merah di wilayah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), melambung tinggi selama beberapa waktu terakhir.

Tercatat, sebelumnya harga cabai merah di pasaran dalam wilayah itu berkisar Rp90 ribu hingga Rp100 ribu perkilogram, kini melambung tinggi menjadi Rp120 ribu perkilogram. Diduga kenaikan ini dipengaruhi tingginya permintaan pasar menjelang hari Raya Idul Adha 1443 H.

Pedasnya harga cabai merah ini pun menjadi berkah bagi para petani setempat. Dalam saban hari para petani sibuk melakukan panen dan perawatan tanaman cabai di lahan masing-masing di bawah dampingan para Babinsa Kodim 0110/Abdya.

Baca Juga: Komnas HAM Kagum Pada Panglima Laot dan Budaya Aceh dalam Selamatkan Pengungsi

"Alhamdulillah, saat ini kami raup untung," kata Iwan salah satu petani cabai, kepada pewarta di Blangpidie, Rabu 29 Juni 2022.

Ia mengaku, keberhasilan petani tersebut terwujud berkat dorongan dan dampingan dari Babinsa Kodim 0110/Abdya yang konstan menggiatkan para petani untuk mengolah budidaya cabai di luar komoditi padi.

Iwan menyebutkan, ajakan dan dorongan Babinsa saat itu sangat diterima petani, karena didasari dengan analisa pangsa pasar yang tepat sesuai dinamika saat ini.

Baca Juga: Jokowi Sedih Lihat Bangunan Rusak Akibat Perang di Ukraina

Para petani yang umumnya tengah transisi pasca panen padi itu pun tidak bisa mengelak dari ajakan Babinsa, pasalnya imbauan Babinsa itu juga dibuktikan dengan praktek kerja nyata.

Halaman:

Editor: Muharryadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x