JURNALACEH.COM - Pulau Aceh, dengan segala keindahan alam dan kekayaan budayanya, telah menjadi fokus perhatian Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS).
Dalam upayanya meningkatkan potensi wilayah, BPKS telah menyatakan bahwa ketersediaan konektivitas, infrastruktur, dan dukungan fasilitas lainnya akan menjadi pilar utama dalam menarik investasi.
Salah satu langkah signifikan yang diambil adalah pembukaan rute baru Lamteng Pulo Nasi Kecamatan Pulo Aceh ke Balohan Sabang oleh PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Banda Aceh.
Baca Juga: Libatkan BNN Aceh, Ratusan Pengawas TPS Abdya Lakukan Tes Urine
Plt Kepala BPKS, Marthunis, dengan antusias menyatakan bahwa pembukaan rute baru tersebut akan berdampak besar pada pengembangan wilayah melalui pembangunan sektor pariwisata di Pulau Aceh.
Dengan semakin membaiknya aksesibilitas melalui Rute Pelayaran Ulee Lheue-Lamteng-Sabang, Pulau Nasi, bagian dari wilayah kerja BPKS, menjadi lebih mudah dijangkau.
Dampak Positif pada Pariwisata Pulau Aceh
Pembukaan rute baru ini dianggap sebagai kemajuan signifikan bagi pariwisata Pulau Aceh. Marthunis menekankan bahwa aksesibilitas yang semakin baik membuka peluang bagi peningkatan daya tarik investasi.
Selain itu, dalam mendukung investasi, BPKS siap memberikan fasilitas fiskal, seperti pembebasan bea impor, pajak pertambahan nilai, dan keringanan pajak untuk barang mewah.
Baca Juga: Membanggakan, Menteri Agama Resmi Tetapkan Lima Guru Besar Baru UIN Ar-Raniry Banda Aceh