JURNALACEH.COM - Ramadhan segera berlalu, ada banyak keberkahan di akhir Ramadhan yang dapat kita kejar. |alah satunya dengan melakukan I'tikaf pada 10 terakhir bulan tersebut.
I'tikaf merupakan ibadah yang dilaksanakan dengan cara menetap di dalam Masjid untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Hal ini dilakukan harus dengan niat yang khusus, maksudnya kita datang ke Masjid harus memiliki niat untuk menetap seraya mendekatkan diri pada-Nya, bukan hanya sekedar bediam diri tanpa ada niat bertaqarrub maka yang demikian tidak disebut i'tikaf.
Baca Juga: Contoh Kultum Singkat Mengenai Keutamaan Itikaf di Masjid pada Bulan Ramadhan
Lalu ketika berdiam diri melaksanakan i'tikaf, amalan apa yang harus kita lakukan? Berikut JurnalAceh.com merangkumnya untuk kita semua.
Amalan Yang Dilakukan Ketika I'tikaf
- Duduk sebelum dan sesudah shalat
Duduk sebelum dan sesudah melaksanakan shalat merupakan amalan pertama yang dapat kita lakukan ketika kita berniat untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Baca Juga: Yuk Simak! 4 Amalan yang Paling Dianjurkan Dikerjakan Saat I'tikaf
Hal ini sesuai Hadist Nabi, Dari Abu Abdirrahman, Ia mengabarkan bahwasanya Ia mendengar Ali berucap bahwa Rasulullah SAW bersabda:
إِنَّ الْعَبْدَ إِذَا جَلَسَ فِي مُصَلَاهُ بَعْدَ الصَّلَاةِ صَلَّتْ عَلَيْهِ الْمَلَائِكَةُ، وَصَلَاتُهُمْ عَلَيْهِ: اَللَّهُمَّ أَغْفِرْ لَهُ أَللَّهُمَّ ارْحَمْهُ. وَإِنْ جِجَلَسَ يَنْتَظِرُ الصَّلاةَ صَلَّتْ عَلَيْهِ الْمَلَائِكَةُ وَصَلَاتُهُمْ عَلَيْهِ: اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ
Artinya: "Sesungguhnya jika seorang hamba duduk di masjid setelah menunaikan sholat, maka para malaikat akan bersholawat untuknya, dan sholawat mereka kepadanya adalah dengan berkata, 'Ya Allah, ampunilah Ia. Ya Allah, sayangilah Ia.'
Baca Juga: Wajib Kau Ketahui! Ini Adalah Waktu, Durasi dan Termpat Terbaik Untuk I'tikaf, Yuk Simak
Jika Ia duduk guna menunggu shalat, maka para Malaikat akan bersholawat kepadanya, shalawat mereka kepadanya adalah dengan berdoa, 'Ya Allah, ampunilah Ia. Ya Allah, sayangilah Ia." (HR. Ahmad).
Sangat jelas bahwa, berdasarkan hadist tersebut duduk sebelum dan sesudah melaksanakan shalat merupakan ibadah dan membawa keberkahan atas shalawat dari Malaikat.
- Berzikir Setelah Shalat Subuh
Berzikir pasca menunaikan shalat subuh merupakan cara kedua yang dapat kita tunaikan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Baca Juga: Keutamaan Itikaf di Masjid pada Bulan Suci Ramadhan Bagi Umat Muslim
Hal ini sejalan dengan Hadist Nabi, Dari Anas Ibn Malik mengabarkan bahwa Rasulullah SAW bersabda:
مَنْ صَلَّى الْغَدَاةَ فِي جَمَاعَةٍ ثُمَّ قَعَدَ يَذْكُرُ اللَّهَ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ » كَانَتْ لَهُ كَأَجْرٍ حَبَّةٍ وَعُمْرَةٍ ». قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم- « تَامَّةٍ تَامَّةٍ « تَامَّةٍ
Artinya: "Barangsiapa yang menunaikan shalat Subuh berjamaah lalu Ia duduk sembari berdzikir pada Allah SWT hingga matahari terbit, kemudian ia menunaikan shalat dua raka'at, maka Ia seperti mendapatkan pahala haji dan umroh." Beliau pun bersabda, "Pahala yang sempurna, sempurna dan sempurna."" (HR. Tirmidzi).
Hasist di atas menjelaskan dengan lugas bahwa kegiatan berzidkir yang dilaksanakan setelah menunaikan shalat subuh berjama'ah hingga matahari terbit, dan senantiasa menambah dengan 2 rakaat shalat, niscaya akan mendapatkan pahala seperti haji dan umrah yang sempurna.
Baca Juga: Kultum Ramadhan Singkat Tentang Zakat Fitrah Beserta Dalilnya, Padat dan Penuh Makna
- Menetap di Masjid
Menetap di Masjid merupakan salah satu cara mendapatkan keutamaan dari I'tikaf. Keutamaan dimaksud dapat menjadi sebab kita masuk dalam 7 golongan yang nanti akan dinaungi Allah SWT pada hari kiamat, yakni laki-laki yang memiliki hati yang terikat dengan Masjid.
Hal tersebut, sesuai dengan Hadist Nabi:
سَبْعَةٌ يُظِلُّهُمْ اللَّهُ فِي ظِلِّهِ يَوْمَ لَا ظِلَّ إِلَّا ظِلُّهُ ....... رَجُلٌ قَلْبُهُ مُعَلَّقٌ فِي الْمَسَاجِدِ
Artinya: "Terdapat 7 golongan manusia yang akan mendapat naungan Allah SWT ketika hari yang tak ada naungan kecuali naungan-Nya,...... (hingga tiba pada) seorang laki-laki yang hatinya terpaut dengan masjid." (HR. Bukhari).
Baca Juga: Sahur! Cek Jadwal Imsak Puasa Ramadhan di Kota Banda Aceh Hari Ini, 13 April 2023
Tidak terbatas dengan itu, ada banyak amalan yang dapat kita tunaikan ibadah i'tikaf. Dalam ringkasan Fiqih Sunnah Sayyid Sabiq, Syeikh Sulaiman Ahmad Yahya Al-Fairi menjelaskan bahwa, disunnahkan bagi mu'takif untuk menggandakan ibadah sunnah dan wajib hingga amalan laninya digunakan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Syaikh Sulaiman melanjutkan bahwa Ia mengatakan makruh hukumnya jika membuat diri sibuk mengurusi hal-hal yang tidak semestinya.
Sementara itu, Ibn Al-Qasjn mengemukakan bahwa amalan yang ditunakan selama i'tikaf hanya shalat, zikir san baca Al-Quran. Sedangkan amalan ibadah lainnya tidak termasuk. Adapun pendapat demikian ini didukung oleh Imam syafi'i dan Imam Abu Hanifah.***
Update berita dan artikel menarik lainnya di Google News