Network
"Yang tidak ada adalah ba'diyah ashar dan ba'diyah subuh selebihnya ada, qabliyah dan ba'diyah zuhur, qabliyah ashar, qabliyah magrib, ba'diyah magrib, qabliyah isya dan ba'diyah isya", jelas Buya Yahya dilansir JurnalAceh.com dari kanal Youtube Al-Bahjah TV.
Akan tetapi pendapat yang paling dikukuhkan merupakan hadist yang diriwayatkan oleh at-Tarmidzi dan an-Nasa'i, sebagai berikut:
مَا مِنْ عَبْدٍ مُسْلِمٍ يُصَلِّي لِلَّهِ كُلَّ يَوْمٍ ثِنْتَىْ عَشْرَةَ رَكْعَةً تَطَوُّعًا غَيْرَ فَرِيضَةٍ إِلاَّ بَنَى اللَّهُ لَهُ بَيْتًا فِي الْجَنَّةِ أَوْ إِلاَّ بُنِيَ لَهُ بَيْتٌ فِي الْجَنَّةِ
Baca Juga: Yuk Simak 3 Shalat Sunnah yang Bisa Dilakukan Saat Bulan Ramadhan, Raih Pahala dan Rezeki Lancar
Artinya: Jika hamba Allah SWT shalat demi Allah SWT 12 raka'at (sunnah) setiap hari, sebelum dan sesudah shalat wajib, maka Allah SWT akan membangunkannya sebuah rumah atau rumah akan dibangun di Surga. Aku tidak pernah absen melakukannya, sejak mendengarnya dari Rasulullah SAW.
12 raka'at yang dimaksud tetsebut merupakan shalat sunnah 4 raka'at seblum zuhur dan 2 raka'at setelah zuhur. Kemudian 2 raka'at setelah magrib, 2 raka'at setelah isya dan 2 raka'at sebelum subuh.
Kemudian dalam hadist lain yang ditiwayatkan oleh Abdullah ibn Mughaffal radhiyullahu'anhu dimana Ia bercerita Rasulullah SAW bersabda:
Baca Juga: Doa Setelah Shalat Tahajud Agar Permohonan Cepat Terkabul Menurut Hadits Shohih
بَيْنَ كُلِّ أَذَانَيْنِ صَلاَةٌ، بَيْنَ كُلِّ أَذَانَيْنِ صَلاَةٌ (ثُمَّ قَالَ فِي الْشَّالِِشَةِ:) لِمِنْ شَاءَ
