Network
JURNALACEH.COM – Bulan Ramadhan adalah bulan baik untuk beribadah dengan pahala yang berlipat ganda. Selain itu, bulan Ramadhan juga merupakan bulan penuh ampunan. Maka, pada bulan ini sebaiknya kita lebih fokus beribadah dan memohon ampunan.
Tak hanya mendoakan untuk diri kita sendiri, alangkah baiknya kita mendoakan orang-orang tersayang dihidup kita. Dimana orang-orang tersebut atau bahkan orangtua kita sendiri yang sudah meninggal, jangan lupa untuk mendoakannya.
Allah SWT juga berfirman melalui Al Qur’an Surat Al-Hasyr, pada Ayat 10 yaitu:
وَالَّذِيْنَ جَاۤءُوْ مِنْۢ بَعْدِهِمْ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلِاِخْوَانِنَا الَّذِيْنَ سَبَقُوْنَا بِالْاِيْمَانِ وَلَا تَجْعَلْ فِيْ قُلُوْبِنَا غِلًّا لِّلَّذِيْنَ اٰمَنُوْا رَبَّنَآ اِنَّكَ رَءُوْفٌ رَّحِيْمٌ ࣖ
Baca Juga: Pentingnya Mengetahui Arti dari Akidah dan Cara Mengamalkannya
Yang artinya: “Dan orang-orang yang datang setelah mereka (Ansar dan Muhajirin). Lalu berdoa, “Ya Tuhan kami, ampunkanlah kami dan saudara-saudara kami yang sudah beriman lebih dulu dari kami dan janganlah Engkau tanamkan rasa dengki dalam hati kami terhadap orang-orang beriman. Ya Tuhan kami, sungguh Engkau Maha Pengasih, Engkau Maha Penyayang.”
Atas firman dari Allah SWT, maka kita harus mendoakan orang-orang yang sudah meninggal lebih dahulu. Berikut cara-cara mendoakan orang yang sudah meninggal, diantaranya:
1. Cara Mendoakan Untuk Ayah atau Suami
Bagi anak perempuan, Ayah merupakan seseorang yang menjadi cinta pertamanya. Karena sosok lelaki hebat yang pertama kali ia kenal adalah ayahnya. Maka, patah hati yang sebenarnya ketika ia kehilangan ayah untuk selamanya. Dan untuk cara mendoakan ayah yang sudah meninggal, yaitu:
Baca Juga: Populer! 5 Rekomendasi Wisata Banjarbaru, Ada Waduk Buatan Lho, Malam Harinya Cocok untuk Camping
“Khushushon Ilaa Ruuhii Abii ….. (sebut nama ayah dengan bin nama ayahnya). Allahumaghfirlahu Warhamhu Wa ‘Aafihi Wa’fuanhu, Lahul Faatihah.”
Yang artinya: “Terkhusus untuk ruh ayah saya, Ya Allah berilah ampunan kepadanya, kasihi, selamatkan dan berilah maaf kepadanya, untuknya Al-Fatihah.”
Sedangkan cara untuk mendoakan suami yang telah meninggal, sebagai berikut:
“Khusushon Illa Ruuhi Zauji ….. (nama suami anda bin nama ayahnya suami). Allahumaghfirlahu Warhamhu Wa’afihi Wa’fuanhu, Lahuk Faatihah.”
Yang artinya:
“Terkhusus untuk ruh suamiku, Ya Allah berilah ampunan, kasihilah, selamatkanlah dan berilah maaf kepadanya, untuknya Al-Fatihah.”
2. Cara Mendoakan Ibu atau Istri yang Sudah Meninggal
Untuk cara mendoakan ibu atau istri yang sudah meninggal hampir sama seperti cara berdoa yang diatas, namun ada perbedaannya sedikit seperti berikut ini:
Baca Juga: Doa Lengkap Mudik Lebaran 2023, Baca Ini Insya Allah Selamat Sampai Tujuan
“Khusushon Ilaa Ruuhi Ummii/Zaujatii (sebut nama ibu atau istri dengan binti pakai nama ayahnya). Allahumaghfirlahaa Warhamhaa Wa ‘Aafihaa Wa’fuanhaa, Lahal Faatihah.”
Yang artinya: “Terkhusus untuk ruh ibuku / istriku, Ya Allah berilah ampunan, kasihi, selamatkan dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah.”
Demikian cara untuk mendoakan orang yang sudah meninggal terlebih dahulu. Jangan lupa untuk selalu mendoakan orang yang sudah meninggal. Terutama untuk orangtua kita yang sudah lebih dulu menghadap Allah SWT.***
Update berita dan artikel menarik lainnya di Google News
