Di antara gemerlap kota Yogyakarta yang modern, terdapat warung makan kecil yang membawa aroma nostalgia dan cita rasa autentik. Itulah Gudeg Mbok Lindu, tempat yang menyimpan sejuta kenangan dan rasa di setiap hidangannya.
Jejak Sejarah dan Kelezatan Gudeg Mbok Lindu
Gudeg Mbok Lindu tidak sekadar warung makan biasa. Ia adalah perpaduan antara warisan budaya dan kelezatan cita rasa. Gudeg legendaris ini diwariskan oleh sosok Mbah Lindu, seorang tokoh yang meninggalkan jejak dalam dunia kuliner Jogja. Mbah Lindu, yang berpulang pada tahun 2020, dianggap sebagai penjual gudeg tertua dengan usia mencapai 100 tahun. Warung kecilnya di Jalan Sosrowijayan Nomor 41-43 telah menjadi tempat ikonis yang melekat dalam ingatan banyak orang.
3. Gudeg Mercon Bu Tinah
Bagi para pecinta kuliner yang tak kenal takut mencicipi cita rasa yang berbeda, Gudeg Mercon Bu Tinah adalah destinasi wajib yang harus dikunjungi saat berada di Yogyakarta. Di sini, Anda akan menemukan pengalaman kuliner yang tak terlupakan dengan sensasi pedas yang menggugah selera.
Berlokasi di Jantung Kota Wisata
Gudeg Mercon Bu Tinah terletak strategis di Jalan Asem Gede Nomor 8, Jetis. Dengan jam buka yang cukup fleksibel, mulai dari pukul 21.00 hingga 01.00 WIB, tempat ini menjadi pilihan tepat bagi para pelancong yang ingin menikmati kuliner khas Yogyakarta di malam hari. Dan yang lebih menggembirakan lagi, harga yang terjangkau, hanya sekitar Rp 25.000-an per porsi, membuat pengalaman kuliner di Gudeg Mercon Bu Tinah semakin menggiurkan.
4. Gudeg Permata Bu Narti
Jika berbicara tentang gudeg legendaris di Jogja, tidak bisa dilewatkan tanpa menyebut Gudeg Permata Bu Narti. Dengan sejarahnya yang panjang sejak tahun 1961, tempat ini telah menjadi ikon kuliner yang tak terlupakan bagi warga lokal maupun para wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta.