Minggu Pagi, Udara di DKI Jakarta Berada Pada Tingkat Tidak Sehat

- 5 Mei 2024, 10:24 WIB
Ilustrasi prakiraan cuaca di Jakarta / Racool_studio / Freepik
Ilustrasi prakiraan cuaca di Jakarta / Racool_studio / Freepik /

JURNALACEH.COM - Minggu pagi, udara di DKI Jakarta diketahui berada pada tingkat tidak sehat berdasarkan data dari situs pemantau kualitas udara IQAir.

Menurut pantauan pada pukul 06.53 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berkisar antara 2,5 hingga 160, yang mengindikasikan keberadaan partikel halus (particulate matter/PM).

Website pemantau kualitas udara terbaru juga menempatkan Jakarta sebagai kota dengan kualitas udara terburuk keempat di dunia.

Kota dengan kualitas udara terburuk di dunia adalah Delhi, India, dengan indeks kualitas udara 333, disusul Kathmandu, Nepal, dengan indeks 176, kemudian Addis-Abeba, Ethiopia dengan indeks 166.

Masyarakat diimbau untuk menghindari aktivitas di luar ruangan, menggunakan masker saat keluar rumah, menutup jendela untuk mencegah masuknya udara luar yang kotor, dan menggunakan filter udara.

Namun, Sistem Informasi Kebersihan dan Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta menyatakan bahwa secara keseluruhan, kualitas udara di Jakarta untuk polusi udara PM2.5 berada pada rata-rata indeks 74 hingga 98.

Meskipun demikian, rata-rata ini menunjukkan bahwa kualitas udara tidak berpengaruh pada kesehatan manusia atau hewan, namun dapat mempengaruhi tanaman sensitif. ***

Editor: Cut Ricky Firsta Rijaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah