BSI Siapkan 604 Cabang untuk Weekend Banking Jelang Idul Adha 2024

- 9 Juni 2024, 16:30 WIB
Pegawai menghitung uang di Kantor Cabang Digital Bank Syariah Indonesia (BSI)/antaranews
Pegawai menghitung uang di Kantor Cabang Digital Bank Syariah Indonesia (BSI)/antaranews /

JURNALACEH.COM - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) telah mempersiapkan 604 cabangnya untuk melayani weekend banking setiap akhir pekan selama bulan Juni 2024. Langkah ini diambil untuk mengoptimalkan layanan kepada nasabah menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.

Corporate Secretary BSI, Wisnu Sunandar, menjelaskan bahwa menjelang Idul Adha dan bulan ibadah haji, banyak nasabah yang membutuhkan transaksi untuk berkurban, serta orang tua yang ingin mendaftarkan anaknya ke sekolah. Oleh karena itu, BSI telah menyiapkan fasilitas untuk memudahkan para nasabah yang membutuhkan kunjungan ke cabang, terutama di lokasi strategis.

Weekend banking dihadirkan untuk mempermudah nasabah dalam melakukan transaksi keuangan. Kantor cabang BSI yang telah ditentukan akan beroperasi dengan jam layanan terbatas, mulai pukul 08.00 hingga 14.00 waktu setempat. Informasi lokasi kantor cabang BSI dapat diakses melalui halaman website www.bankbsi.co.id.

Baca Juga: Ikuti Instruksi Pusat, Universitas Muhammadiyah Aceh Alihkan Dana dari BSI

Selain itu, untuk menjangkau wilayah yang jauh dari ATM dan kantor cabang, BSI telah menyiapkan 97.326 BSI Agen yang dapat melayani setor dan tarik tunai, pembayaran tagihan seperti listrik, air, pembelian pulsa, dan layanan lainnya.

Layanan perbankan juga semakin mudah diakses melalui BSI Mobile. Lewat mobile banking, nasabah dapat melakukan berbagai transaksi seperti tarik tunai tanpa kartu, pembayaran tagihan bulanan (seperti PDAM, PLN, internet, sekolah, pulsa/paket data, ziswaf), pembiayaan, hingga pembukaan rekening.

Pertumbuhan positif juga terjadi pada layanan digital BSI Mobile. Hingga April 2024, jumlah pengguna BSI Mobile mencapai 6,8 juta orang dengan volume transaksi mencapai Rp278 triliun.

Namun, menjelang Idul Adha, BSI juga mengimbau nasabahnya untuk waspada terhadap penipuan dan kejahatan online. Nasabah diminta untuk waspada terhadap modus kejahatan yang menggunakan informasi perubahan tarif antar-bank yang disebarkan melalui pesan WhatsApp pribadi.

Baca Juga: BSI Hadirkan Pecahan Rp 20 Ribu di ATM Lampriet Banda Aceh

Untuk mencegah hal ini, nasabah perlu secara berkala mengecek saldo rekening di BSI Mobile atau mencetak rekening koran, serta mengganti kata sandi (password) kartu debit atau kartu BSI Hasanah Card dan BSI Mobile. Dengan langkah ini, diharapkan nasabah dapat terhindar dari berbagai modus kejahatan online yang merugikan.
Bank Syariah Indonesia (BSI)

BSI, atau Bank Syariah Indonesia, merupakan salah satu institusi keuangan di Indonesia yang beroperasi sesuai dengan prinsip-prinsip syariah Islam. Didirikan pada tahun 1999, BSI telah tumbuh menjadi salah satu bank syariah terkemuka di Indonesia, dengan fokus utama pada penyediaan produk dan layanan perbankan yang sesuai dengan hukum syariah.

Sebagai bank syariah, BSI menjalankan kegiatan operasionalnya dengan mematuhi prinsip-prinsip syariah, seperti larangan riba (bunga), larangan menerima dan memberikan risiko yang tidak jelas (gharar), serta larangan melakukan transaksi yang mengandung unsur spekulasi (maisir).

Sebagai gantinya, BSI menawarkan produk dan layanan yang didasarkan pada prinsip bagi hasil (mudharabah), jual-beli dengan keuntungan bersama (murabahah), sewa-menyewa (ijarah), dan berbagai mekanisme lain yang sesuai dengan prinsip syariah.

Baca Juga: Muhammadiyah Alihkan Dana dari BSI Sebesar 13 Triliun, Ini Alasannya

BSI telah aktif dalam mendukung perkembangan industri perbankan syariah di Indonesia. Selain menyediakan layanan perbankan konvensional, BSI juga berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang keuangan syariah melalui berbagai program edukasi dan promosi.

Sebagai bagian dari komitmennya untuk memberikan layanan yang terbaik kepada nasabah, BSI terus melakukan inovasi dalam produk dan layanannya. Hal ini termasuk pengembangan teknologi perbankan digital, peningkatan aksesibilitas melalui jaringan cabang dan agen, serta pemberian edukasi mengenai manfaat dan prinsip-prinsip perbankan syariah kepada masyarakat umum.

Dengan demikian, BSI tidak hanya menjadi salah satu pemain utama dalam industri perbankan di Indonesia, tetapi juga memainkan peran penting dalam memajukan ekonomi syariah dan meningkatkan inklusi keuangan di negara ini.

Melalui komitmen terhadap prinsip-prinsip syariah dan pemberian layanan yang berkualitas, BSI terus berupaya menjadi pilihan utama bagi mereka yang menginginkan solusi perbankan yang sesuai dengan nilai-nilai dan kepercayaan mereka.***

Editor: Fauzi Jurnal Aceh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah