Nisan Era Kesultanan Samudera Pasai  Ditemukan Dekat Waduk Keureuto Aceh Utara, Ini Kata Sejarawan

- 19 Juni 2022, 02:38 WIB
Pengamat sejarah Aceh Mawardi Usman.
Pengamat sejarah Aceh Mawardi Usman. /Dokumen pribadi/

Baca Juga: Hore, Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 33 Dibuka

Pada masa Sultanah Malikah A'la juga ada pembuatan batu nisan samudera pasai di kawasan Minje Tujoh. Setelah Sultanah Malikah A'la wafat, maka Sultan Zainal Abidin (1389-1405) memindahkan Ibukota dari Minje Tujoh kembali Ke Samudera Pasai di  dekat laut. Setelah Sultan Zainal Abidin syahid terbunuh maka naiklah Sultanah Malikah Nahrisyah sebagai Sultanah Malikah Samudera Pasai (1405-1428).

Mawardi menilai temuan nisan di kawasan dekat Waduk Keureuto sangat penting. Karena itu harus diadakan perlindungan dan penelitian. Ia juga berterima kasih kepada kawan-kawan yang memposting temuan di media sosial, sehingga informasi cepat diketahui publik.

"Kami mengharapkan pemerintah dan semua pihak melindungi situs  pemakaman para pembesar, dan para Fakir Sufi di Kawasan dekat Waduk Keureuto Aceh Utara," pungkasnya.

Halaman:

Editor: Ade Alkausar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah